BACAAJA, SEMARANG – Ada kabar fresh nih dari Kota Semarang yang pastinya bakal bikin kita semua senyum lebar. Jadi gini, pada Rabu, 10 September 2025 kemarin, Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, secara resmi meluncurkan program kece bernama KELUARGA CEMARA. Bukan cuma nama film legendaris aja yang keren, program ini punya misi besar: lawan dan tuntaskan masalah stunting di kota ini!
Kalau kamu belum tahu, stunting itu masalah serius yang bikin tumbuh kembang anak jadi terganggu, sehingga anak-anak kita nggak bisa maksimal secara fisik dan intelektual. Nah, demi masa depan anak-anak Semarang yang cerah, pemerintah kota gak mau main-main. Makanya, lahir KELUARGA CEMARA alias Keluarga Khusus untuk Cegah Stunting dan Masalah Gizi Terintegrasi yang fokusnya nge-boost kesehatan dan gizi lewat edukasi dan aksi nyata.
Menurut Bu Agustina, program ini merupakan kolaborasi keren dari banyak instansi, mulai dari Dinas Kesehatan, Ketahanan Pangan, Arsip dan Perpustakaan, Pendidikan, sampai DP3A. Semua bergandengan tangan biar hasilnya nyata. Fokus utamanya sih ada di tiga kelompok yang super penting: remaja, ibu hamil, dan ibu yang punya balita. Kenapa? Karena mereka adalah kunci utama dalam memutus rantai stunting.
Gak cuma teori doang, KELUARGA CEMARA punya serangkaian kegiatan seru dan interaktif, seperti Kelas Edukasi Interaktif yang asik, Pemeriksaan Kesehatan rutin, pemberian suplemen gizi buat yang membutuhkan, dan bahkan ada kegiatan kreatif dan edukatif yang bikin masyarakat makin aware soal pentingnya gizi dan kesehatan.
Nah, Bu Wali bilang nih, menangani stunting itu gak bisa sendiri-sendiri, harus gotong royong. Pemerintah, masyarakat, dan swasta harus barengan biar hasilnya maksimal. Selain kesehatan dan pendidikan, soal sanitasi dan infrastruktur juga gak kalah penting. Bayangin aja, kalau lingkungan sehat, tentu anak-anak kita bisa tumbuh dengan optimal tanpa hambatan.
Data dari Dinas Kesehatan Kota Semarang sendiri menunjukkan ada 2.112 balita stunting sampai Agustus 2025, atau sekitar 2,77% dari total balita di kota ini. Angka ini cukup rendah, tapi tentu saja targetnya adalah zero stunting. Jadi, program ini bener-bener diharapkan bisa menurunkan angka itu sedikit demi sedikit hingga akhirnya hilang.
Selain itu, Bu Agustina juga mengingatkan agar semua pihak memberikan perhatian ekstra untuk ibu yang baru melahirkan. Soalnya, masa ini krusial banget buat menentukan tumbuh kembang si kecil nantinya.
Pokoknya, dengan KELUARGA CEMARA, Semarang pengen jadi contoh kota yang punya generasi muda sehat, cerdas, dan bebas dari stunting. Jadi, yuk, Sobat bacaaja.co, kita dukung program ini, supaya anak-anak kita kelak bisa tumbuh jadi penerus bangsa yang makin kece dan sehat!
Kalau kamu penasaran atau mau ikutan programnya, jangan ragu cari info lebih lanjut di Dinas Kesehatan Kota Semarang atau media sosial Pemkot ya. Karena masa depan kita, dimulai dari sekarang dan dari diri kita sendiri!
Kalau kamu suka berita gaya anak muda yang informatif dan fun kayak gini, jangan lupa share ke teman-teman dan keluarga biar makin banyak yang tahu soal KELUARGA CEMARA dan pentingnya cegah stunting. (bae)