BACAAJA, SEMARANG- Sindikat penipu antar kota berhasil dibongkar Polda Jateng setelah ngelabuin orang lewat modus jual-beli gudang bodong. Hasil jarahannya? Nggak tanggung-tanggung, Rp2 miliar.
Skenarionya lumayan niat. Para pelaku pura-pura jadi pembeli gudang, terus ngeracunin janji manis: gudangnya nanti bisa ditawarin lagi ke orang lain dengan keuntungan lipat ganda.
Biar makin meyakinkan, semua drama dilakukan di hotel berbintang di Semarang. Namun, para pelaku akhirnya ketangkap dan sekarang resmi check-in di “hotel prodeo”.
“Para pelaku menggunakan tipu daya dengan berpura-pura berminat membeli gudang milik korban. Pelaku juga menjanjikan akan menawarkan gudang itu ke pembeli lain dengan keuntungan berlipat,” jelas Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio, Rabu (20/8).
Tiga aktor utama udah berhasil diamankan yaitu YY alias Surya (62), HH alias Johan (55), dan TS alias Chandra (52). Dua pemeran pembantu, Steven dan Lenny, masih kabur entah ke mana. Polisi udah nempelin status buron buat mereka.
Sindikat Penipu
Yang bikin menarik, sindikat ini ternyata bukan pemain baru. Mereka biasa beraksi di Jakarta, tapi ngaku baru pertama kali nyoba “tour” ke Semarang. Sayang, baru sekali main di sini udah ketangkap. Kurang hoki aja.
“Para pelaku ini adalah sindikat penipuan yang biasa melakukan aksinya di Jakarta, di Semarang mengaku baru pertama kali ini dan berhasil ditangkap oleh Polda Jawa Tengah,” tambah Dwi.
Sekarang ketiga tersangka harus siap-siap ngegantiin rutinitas hotel berbintang dengan sel jeruji besi. Mereka dijerat Pasal 378 KUHP tentang penipuan dan/atau Pasal 372 KUHP tentang penggelapan. Ancaman maksimalnya empat tahun penjara.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, ngasih pesan agar tidak mudah percaya pada iming-iming yang belum jelas, apalagi sampai menyerahkan uang dalam jumlah besar tanpa jaminan yang sah. (bae)