Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Politrik
  • Hukum
  • Economics
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Info Tetangga
  • Kepo
  • Rasan-Rasan
Reading: Kasta Kunthul dan Kambing Hiasi Program Pendidikan Dokter Spesialis Undip
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
© 2025 Bacaaja.co
Kepo

Kasta Kunthul dan Kambing Hiasi Program Pendidikan Dokter Spesialis Undip

TERNYATA sistem kasta tidak hanya terjadi dalam strata masyarakat Bangsa Arya. Di Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anastesi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang, juga ditemukan sistem kasta. Ada Kasta Kunthul, Kambing, Midle Senior, Kasta Senior, Kasta COC alias Chield of Shift, Kasta Dewan Suro dan Kasta DDJP. Tujuh macam kasta ini digunakan untuk menyebut tiap-tiap angkatan bagi dokter yang menjadi peserta atau mahasiswa PPDS Anastesi Undip.

baniabbasy
Last updated: Juni 3, 2025 10:22 am
By baniabbasy
5 Min Read
Share
Dua Terdakwa Taufik Eko Nugroho (eks Kaprodi PPDS Anastesi Undip) dan Staf Admin PPDS Sri Maryani (berbaju putih) saat menjalani sidang perdana pembacaan dakwaan di Pengadilan Negeri Semarang, Senin (26/5/2025). Foto Bay
Dua Terdakwa Taufik Eko Nugroho (eks Kaprodi PPDS Anastesi Undip) dan Staf Admin PPDS Sri Maryani (berbaju putih) saat menjalani sidang perdana pembacaan dakwaan di Pengadilan Negeri Semarang, Senin (26/5/2025). Foto Bay
SHARE

PEMBERLAKUAN sistem kasta pada Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Fakultas Kedokteran Undip Semarang itu terungkap dalam sidang perdana perkara bullying dan pemerasan dengan terdakwa eks Kaprodi Teguh Eko Nugroho, Staf Admin Prodi Sir Maryani dan mahasiswa senior PPDS Anastesi Undip, Zara Yupita Azra di Pengadilan Negeri Semarang, senin (26/5/2025).
Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Semarang, Shandy Handika dalam dakwaannya menuturkan, bullying dan pemerasan itu terjadi dipicu oleh pemberlakukan 7 macam kasta atau sebutan tingkatan bagi dokter residen atau mahasiswa junior-senior PPDS Undip Semarang.
Ketujuh kasta itu memiliki tugas, fungsi dan peran yang berbeda-beda sesuai tingkatannya. Ada Kasta Luntul untuk dokter mahasiswa tingkat pertama, lalu Kasta Kambing, Kasta Midle Senior, Kasta Senior, Kasta COC alias Chief of Shift, Kasta Dewan Suro dan Kasta DPJP.
“Ada sistem kasta secara formal yang dijalankan di lingkungan PPDS,” ungkap Jaksa Shandy Andika dalam dokumen dakwaan yang dibacakannya.
Macam-macam kasta berikut tugasnya yang selama ini dijalankan, dikuatkan oleh pejabat kampus, terutama oleh eks Kaprodi Anestesiologi PPDS Undip Taufik Eko Nugroho, yang kini juga berstatus terdakwa.
Beban dan Tugas Masing-masing Kasta

Kasta Kuntul disematkan bagi mahasiswa tingkat pertama. Bagi mahasiswa peserta PPDS dalam kasta wajib melayani dan loyal ke senior semua tingkatan di atasnya.
Tugasnya, menyiapkan administrasi, persiapan ruang operasi jam pertama, menyiapkan makan prolong, makan malam untuk seluruh senior dan dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP) yang masih bertugas di atas pukul 18.00 WIB.
“Kuntul juga bertugas menyediakan logistik di ruang bunker anestesi, menyiapkan atau booking tempat olahraga, menyiapkan mobil untuk kegiatan senior maupun yang akan digunakan untuk melayani tamu,” beber Jaksa.
Bahkan, tugas Kuntul juga berlaku pada kegiatan ilmiah seperti mengerjakan tugas para senior atau membayar biaya jurnal tugas senior.
Kedua, ada Kasta Kambing, akronim dari kakak pembimbing yang merupakan julukan bagi mahasiswa PPDS Anestesi Undip tingkat dua.
Kasta Kambing bertugas membimbing dan mendidik junior Kuntul yang melekat sampai semester akhir. Ia bertugas melayani senior serta dosen DPJP dengan fasilitas dan biaya dari Kuntul.
Tiga, Kasta Middle Senior yaitu senior tingkat tiga dan empat. Ia bertugas membimbing junior satu tingkat di bawahnya.
Pada kasta ini, mahasiswa bertugas monitoring pasien yang sedang operasi, pelaporan pasien yang akan operasi besok, pelayanan kepada senior serta dosen DPJP dengan dan biaya dari Kuntul.
Empat, Kasta Senior. Kasta ini diduduki mahasiswa tingkat lima. Mereka bertugas membimbing junior satu tingkat di bawahnya, dibimbing senior satu tingkat di atasnya.
Dalam praktiknya di rumah sakit, Kasta Senior bertugas membius pasien di ruang operasi jika DPJP berhalangan, bertanggung jawab terhadap junior di ruang operasi dan bertanggung jawab penuh terhadap pasien. Juga memberikan pelayanan kepada senior serta dosen dengan fasilitas dan biaya dari Kuntul.
Lima, Kasta COC alias Chief of Shift. Kasta ini ditempati mahasiswa tingkat 6 dan 7. Mereka secara bergiliran setiap 15 hari mengendalikan seluruh dokter residen dari tingkatan Kuntul sampai dengan Senior.
Kasta ini juga menentukan jadwal kuliah praktik, menu makanan, dan perizinan tingkatan Kuntul sampai dengan Senior. Tanggung jawab terhadap kegiatan residen di ruang ruang operasi atau di luar ruang operasi.
Keenam Kasta Dewan Suro, julukan untuk mahasiswa tingkat delapan atau tingkat akhir yang telah selesai menjalankan tugas sebagai COC.
Kasta ini juga bertugas mendidik junior satu tingkat di bawahnya dibimbing serta pelayanan kepada DJPB. Pelayanan yang dilakukan dengan fasilitas dan biaya dari Kuntul.
Selain kasta junior-senior, ada pula kasta untuk dosen. Kasta ketujuh disematkan kepada dokter penanggung jawab pelayanan atau DPJP. Kasta DPJP bertugas menangani pasien dan merangkap menjadi dosen.
Sistem tingkatan atau kasta antar-tingkatan ini diberlakukan secara turun-temurun dan dikuatkan melalui doktrin internal.
Perkara ini bermulai dari peristiwa meninggalnya seorang mahasiswi PPDS Anestesi Undip Bernama dr. Aulia Risma Lestari (30 tahun) pada 12 Agustus 2024. Korban diduga karena bunuh diri di kamar kosnya dengan cara menyuntikkan obat ke tubuhnya sebelum meninggal. Kasus ini memicu perdebatan tentang perundungan dan beban kerja dalam pendidikan spesialis, dengan beberapa pihak menduga ada unsur perundungan yang memicu kematiannya. (bae)

You Might Also Like

Semarang Inklusif, Agustina Wilujeng: Komitmen Kota Merangkul Warga

Mbah Mun Ketua Ormas Pemuda Pancasila Blora jadi Tersangka Penipuan Solar Subsidi

Gubernur Luthfi Diam-diam Keruk Muara Asemdoyong Pemalang Karena Ganggu Nelayan

Jaksa Dibacok di Deli Serdang, Komjak Singgung Urgensi Pengamanan Jaksa

Amran Sulaiman Masuk Radar Bursa Calon Ketum PPP karena Faktor Jokowi dan Haji Isam?

TAGGED:Kunthul dan Kambing hiasi PPDS Undipnama nama kasta dalam PPDS Undippembagian kasta dalam PPDS UndipProdi PPDS Anastesi Undip
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Punya Duit Nanggung, Haruskah Kurban atau Beli Rumah Dulu?
Next Article Ikan milik petambak Terboyo Kulon, Kota Semarang mati secara massal. (Foto tangkapan layar video warga) Petani Tambak Semarang Tuntut Ganti Rugi Pabrik Pencemar Lingkungan

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Komandan Batalyon Resimen IV Korps Brimob Kompol Cosmas K. Gae saat menjalani sidang etik di Ruang Sidang Gedung TNCC Mabes Polri Jakarta, Rabu (3/9/2025). Foto: dok.

Danyon Brimob Dipecat Karena Kasus Rantis Tabrak Ojol, Polisi Pastikan Kasus Dilanjutkan ke Jalur Pidana!

Timnas U-23 yang bermain dalam kualifikasi Piala Asia U-23 tahun 2025. Dalam laga perdana, Garuda Muda ditahan imbang Timnas U-23 Laos 0-0. Foto: dok.

Timnas U-23 Indonesia Gagal Menang Lawan Laos di Laga Perdana Kualifikasi Piala Asia U-23

Ilustrasi aksi demonstrasi.. Polisi Tangkap 7 Pemilik Akun Medsos Diduga Provokasi Demo Ricuh. (grafis/tera).

Polisi Tangkap 7 Pemilik Akun Medsos Diduga Provokasi Demo Ricuh

Massa yang datang menjarah rumah anggota DPR non-aktif dari Partai Nasdem Syahroni. Foto: dok.

Waduh! Pemilik Akun TikTok Provokasi Penjarahan Rumah Pejabat Ditangkap Polisi, Hati-hati Sebar Konten Provokatif!

PTUN Semarang Punya Layanan Gratis, Warga Kurang Mampu Bisa Gugat Tanpa Keluar Uang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Kepo

Ketua Hanura Jateng Mangkir

Juni 14, 2025
Kepala Bapenda Kota Semarang, Indriyasari alias Iin bersaksi di sidang korupsi Mbak Ita dan Alwin di Pengadilan Tipikor Semarang. (bae)
Kepo

Mbak Ita Curhat Rumah Tangga di Persidangan: Iin Diam-diam Sering Ketemu Alwin di Rumah

Juli 4, 2025
Kuliner

Rujak Thailand Viral Versi Rumahan, Warganet Penasaran Coba Resepnya

Agustus 31, 2025
Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri jamuan makan malam Uni Parlemen Negara-Negara Anggota Organisasi Kerjasama Islam atau Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) ke-19 di Museum Nasional, Jakarta Pusat. Minggu (11/5/2025).
Kepo

Puan Maharani Ajak Parlemen Negara Anggota OKI Prioritaskan Perjuangan Palestina

Mei 12, 2025
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?