Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
      • Daerah
      • Nasional
    • Ekonomi
      • Sirkular
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
      • Sepak Bola
  • Unik
    • Kerjo Aneh-aneh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: Mengapa Vape Sekali Pakai Lebih Beracun dari Rokok Jenis Apapun? Simak Penjelasannya
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Unik

Mengapa Vape Sekali Pakai Lebih Beracun dari Rokok Jenis Apapun? Simak Penjelasannya

Rokok elektrik sekali pakai atau vape sekali pakai mengandung kadar logam berat yang tinggi bahkan sejak awal pemakaian. Menjadikannya lebih beracun dan berbahaya.

R. Izra
Last updated: Juli 7, 2025 10:34 am
By R. Izra
3 Min Read
Share
Ilustrasi vape sekali pakai.
Ilustrasi vape sekali pakai.
SHARE

NARAKITA – Klaim vape lebih tidak berbahaya dari rokok konvensional terbantahkan. Bahkan, hasil penelitian menyebutkan, vape sekali pakai lebih berbahaya dari jenis rokok apapun, baik konvensional maupun rokok elektrik (vape) isi ulang.

Kini, vape sekali pakai dapat ditemui di minimarket dengan berbagai rasa.

Sebuah studi terbaru dari University of California, Davis (UC Davis) yang dipublikasikan dalam jurnal ACS Central Science tahun 2025 mengungkapkan, rokok elektrik sekali pakai mengandung kadar logam berat yang tinggi bahkan sejak awal pemakaian.

Dalam beberapa kasus, kandungan logam berat seperti timbal (Pb) melampaui ambang batas risiko yang telah ditetapkan.

Seperti pada vape isi ulang, vape sekali pakai juga menghasilkan logam dari uap yang dibentuk oleh elemen panas di dalamnya.

Pada penelitian sebelumnya, vape isi ulang menunjukkan bahwa elemen pemanas dapat melepaskan logam.

Ketika cartridge dihirup oleh pengguna, elemen panas akan melepas logam seperti Nikel (Ni) dan Kromium (Cr) ke dalam uap.

Dengan menghirup logam-logam tersebut, risikonya dikaitkan dengan kanker, gangguan pernapasan, dan kerusakan saraf.

Meskipun cara kerjanya hampir mirip dengan isi ulang, vape sekali pakai tertutup rapat dan digunakan sekali.

Karenanya, sulit mengetahui logam apa saja yang masuk ke dalam uap dan dampaknya bagi kesehatan.

Namun, para peneliti menemukan cara untuk mengetahui logam berat apa saja yang ikut terhirup pengguna vape sekali pakai.

Dilansir dari Technology Network, Rabu (25/6/2025), awalnya penelitian ini dilakukan karena penulis utama, kandidat PhD UC Davis, Mark Salazar penasaran dengan vape sekali pakai milik seorang teman.

Didasari rasa penasaran, ia membawa alat itu ke laboratorium untuk menguji kandungan-kandungan di dalamnya.

Kemudian, Salazar bersama timnya melakukan pengujian pada tiga merek vape sekali pakai yang beredar di AS.

Ketiga merek tersebut adalah ELF Bar, Flum Pebble, dan Escobar. Dalam pengujian yang mereka lakukan, tim Salazar melibatkan beberapa jenis vape seperti perangkat beraroma, tanpa aroma, dan tanpa nikotin.

Perangkat-perangkat itu diuji dalam keadaan baru dan habis pakai.

Untuk mendapatkan perangkat habis pakai, mereka melakukan 1.500 kali hisapan buatan.

Sepanjang masa pakai, kadar bahan kimia itu meningkat hingga 1.000 kali lipat.

Salah satu kadar timbal tertinggi pada cape sekali pakai mencapai 175.000 mikro gram per kg, yang setara dengan jumlah timbal yang dihasilkan dari asap 20 bungkus rokok.

Dibanding dengan vape isi ulang yang lebih lama, perangkat ini mengeluarkan 100 kali lebih banyak logam.

Merek Esco Bar bahkan menunjukkan kadar timbal dan nikel tinggi bahkan sebelum digunakan. Dengan kata lain, pengguna telah terpapar logam-logam tersebut sejak hisapan pertama.

Logam-logam berat dari komponen internal meresap dalam jumlah besar ke dalam cairan. Lalu logam terbawa masuk ke dalam asap saat perangkat digunakan. (*)

You Might Also Like

Dark Matter Mysteries: Recent Findings

Bupati Cilacap Mendoakan Mantan Lawannya Diberi Ketabahan dan Kesabaran

Oh Ternyata Ini Kronologi dan Penyebab Guru Tendang Siswa di Demak

Mantan Rektor UGM Tiba-tiba Cabut Pernyataan soal Ijazah Palsu Jokowi, Ada Apa?

Laesan Siap Mengguncang TMII: Seni Mistis dari Lasem Tampil di Panggung Nasional

TAGGED:bahaya vape sekali pakaimengapa vape sekali pakai berbahayarokok konvensionalrokok tembakauvapevape lebih berbahayavape sekali pakaivape sekali pakai lebih beracunvape sekali pakai lebih berbahaya
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Polri Buru Penyebar Hoaks Intimidasi Saksi Kasus Aipda Robig, Jerat dengan UU ITE
Next Article Tanpa Tiket Masuk, Pengunjung Jateng Fair 2025 Naik 300 Persen

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Nawal Yasin Dorong Muslimat NU Terus Bersinergi Bangun Jateng

Agustina Tanam Batu, Nyalain Ekonomi Rakyat

Bos-Bos Tionghoa Diminta Gas Ekonomi Jateng

Duit Seret, Semangat Tetep Ngegas

Korupsi, Tiga Doktor UGM Bakal Diadili di Semarang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Unik

Denny Caknan Siap Goyang Banjarnegara Lewat Konser Gratis Warisan Rasa

September 15, 2025
Unik

Jateng Gandeng Uni Eropa Kembangkan Produksi Beras Rendah Karbon

Juli 1, 2025
Program pemutihan pajak kendaraan bermotor tahun 2025 di Jateng berlaku 8 April hingga 30 Juni 2025
Unik

Ingat-ingat!! Penghapusan Tunggakan Pajak Kendaraan 2025 Berlaku Hingga 30 Juni 2025

Mei 16, 2025
Unik

Mengenal Penyakit Autoimun, yang Disebut dr Tifa soal Bercak Kulit Jokowi

Juni 4, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: Mengapa Vape Sekali Pakai Lebih Beracun dari Rokok Jenis Apapun? Simak Penjelasannya
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?