Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
      • Daerah
      • Nasional
    • Ekonomi
      • Sirkular
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
      • Sepak Bola
  • Unik
    • Kerjo Aneh-aneh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: Naikkan IPM 2025, Jateng Andalkan Dokter Keliling dan Sekolah Rakyat
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Daerah

Naikkan IPM 2025, Jateng Andalkan Dokter Keliling dan Sekolah Rakyat

Pemerintah Provinsi Jateng meluncurkan serangkaian program strategis untuk mendongkrak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada 2025. Mulai dari layanan dokter spesialis keliling hingga perluasan akses pendidikan lewat Sekolah Rakyat dan kemitraan dengan sekolah swasta, seluruh program diarahkan untuk menjangkau warga miskin dan daerah tertinggal.

T. Budianto
Last updated: Juli 16, 2025 7:32 pm
By T. Budianto
2 Min Read
Share
PROGRAM SPELING: Sejumlah dokter spesialis dari RSUD dr Moewardi Solo melakukan pemeriksaan kesehatan kepada warga terdampak banjir rob di Kecamatan Sayung, Demak, pertengahan Juni lalu. Kegiatan dari Program Dokter Spesialis Keliling (Speling) Pemprov Jateng tersebut berlangsung di Balai Desa Sriwulan. (Foto: Ist)
SHARE

NARAKITA, SEMARANG- Pemprov Jateng menyiapkan strategi agresif untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2025 dengan menggeber program layanan dasar yang langsung menyentuh warga miskin, seperti dokter spesialis keliling dan kemitraan sekolah swasta.

Asisten Administrasi Sekda Jateng, Dhoni Widianto, menjelaskan bahwa IPM Jawa Tengah yang tercatat 73,87 pada tahun 2024 menjadi perhatian utama Pemprov. Tiga dimensi utama IPM, kesejahteraan, kesehatan, dan pendidikan menjadi fokus intervensi yang telah digagas Gubernur Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin.

Salah satu program unggulan adalah Speling atau Dokter Spesialis Keliling, yang menyasar wilayah pedesaan guna memperluas layanan dan skrining kesehatan bagi masyarakat kurang mampu.

Di bidang pendidikan, Pemprov Jateng memperluas akses melalui program Sekolah Kemitraan dengan 139 sekolah swasta yang bekerja sama dalam proses Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025/2026. Kolaborasi ini diperuntukkan bagi siswa miskin yang tidak tertampung di sekolah negeri.

Jateng juga menjadi lokasi dari peluncuran Sembilan Sekolah Rakyat hasil inisiatif pemerintah pusat, terdiri dari enam SMA dan tiga SMP. Total daya tampung mencapai lebih dari 850 siswa yang berasal dari keluarga miskin dan miskin ekstrem, sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Program Intervensi

“Kita dorong semua OPD untuk membuat program intervensi yang menyasar langsung kebutuhan dasar warga. Ini saat yang tepat karena masih dalam tahap penyusunan RPJMD 2025–2029,” tegas Dhoni dalam Rapat Koordinasi Peningkatan SDM Jateng, Selasa (15/7).

Statistisi Ahli Madya BPS Jateng, Wisnu Nurdiyanto, mengingatkan pentingnya kolaborasi lintas sektor agar target peningkatan IPM dapat tercapai. “Ini pekerjaan panjang, tidak bisa diselesaikan oleh satu sektor saja,” ucapnya.

Sementara itu, Guru Besar Ilmu Ekonomi dan Pembangunan Undip, Akhmad Syakir Kurnia, menilai program yang sudah dijalankan Pemprov merupakan langkah tepat. Ia menyebut bahwa layanan dasar harus menjangkau masyarakat secara menyeluruh dan tepat sasaran.

“Kalau ini konsisten dijalankan dan diperluas cakupannya, maka dampaknya akan signifikan bagi peningkatan IPM dan kualitas hidup warga Jateng,” pungkasnya. (*)

You Might Also Like

Jateng Tawarkan Iklim Investasi Kondusif, 15 Proyek Strategis Siap Digarap

Pemkot Semarang Masih Butuh 63 Dapur SPPG buat Program MBG

11 Kabupaten/Kota di Jateng Bentuk Satgas Anti Premanisme

850 Anak dari Keluarga Miskin di Jateng Mulai Tempuh Pendidikan Berasrama

Lawan Beras Oplosan, Pemkot Andalkan Srikandi Pangan

TAGGED:ipm jatengpemprov jateng
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Mau Kulit Kenyal dan Kencang Alami? Ini Makanan Kaya Kolagen
Next Article HASIL KORUPSI: Penyidik Kejati Jateng memamerkan tumpukan uang senilai Rp13 miliar yang merupakan hasil temuan aliran korupsi BUMD Cilacap. (bae) Usut Korupsi BUMD Cilacap, Kejaksaan Sita Rp13 Miliar

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Nawal Yasin Dorong Muslimat NU Terus Bersinergi Bangun Jateng

Agustina Tanam Batu, Nyalain Ekonomi Rakyat

Bos-Bos Tionghoa Diminta Gas Ekonomi Jateng

Duit Seret, Semangat Tetep Ngegas

Korupsi, Tiga Doktor UGM Bakal Diadili di Semarang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Unik

Jateng Fair 2025 Diharapkan Jadi Pemicu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Juni 28, 2025
Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, meninjau langsung proses pembangunan rumah pompa baru di Petudungan, pada Sabtu (30/8/2025).
Daerah

Atasi Banjir Semarang, Agustina Wilujeng Bangun Rumah Pompa Baru di Petudungan

September 6, 2025
Daerah

Kader Posyandu Jadi Pahlawan Kesehatan, Pemkot Semarang Luncurkan Program “Lincah”

Oktober 11, 2025
Petugas Damkar Majenang, Cilacap, menyerahkan Hp yang kepada pemiliknya, Rizal. Saat Hp miliknya hilang, Rizal memilih lapor ke Damkar.
Daerah

Damkar Memang Andalan! Hp Hilang Pelajar Cilacap Lapor Damkar, 20 Menit Langsung Ketemu

Juli 22, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: Naikkan IPM 2025, Jateng Andalkan Dokter Keliling dan Sekolah Rakyat
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?