Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Politrik
  • Hukum
  • Economics
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Info Tetangga
  • Kepo
  • Rasan-Rasan
Reading: Dari Pendopo hingga Hati: Kisah Cinta Putri Karlina dan Maula Akbar yang Menyatukan Dua Keluarga Besar Jawa Barat
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
© 2025 Bacaaja.co
Kepo

Dari Pendopo hingga Hati: Kisah Cinta Putri Karlina dan Maula Akbar yang Menyatukan Dua Keluarga Besar Jawa Barat

Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, resmi dipersunting oleh Maula Akbar, putra sulung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Pernikahan ini bukan hanya menyatukan dua pribadi, tapi juga dua keluarga berpengaruh yang kini menjadi bagian penting dalam percaturan politik Jawa Barat.

Nugroho P.
Last updated: Juli 16, 2025 9:39 am
By Nugroho P.
5 Min Read
Share
Maula AKbar dan Putri Karlina
SHARE

NARAKITA, GARUT – Pendopo Kabupaten Garut pagi ini tak hanya menjadi saksi prosesi pemerintahan, tapi juga saksi lahirnya ikatan suci antara dua sosok yang tengah jadi sorotan publik: Luthfianisa Putri Karlina dan Maula Akbar. Di balik senyum bahagia keduanya, tersimpan perjalanan cinta yang singkat namun penuh makna.

Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, resmi dipersunting oleh Maula Akbar, putra sulung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Pernikahan ini bukan hanya menyatukan dua pribadi, tapi juga dua keluarga berpengaruh yang kini menjadi bagian penting dalam percaturan politik Jawa Barat.

Dedi Mulyadi, dalam kanal YouTube pribadinya, menyampaikan pesan yang menggugah kepada sang putra. Ia meminta Maula untuk menyayangi istri dan ketiga anak sambungnya seperti darah daging sendiri. “Sayang sama mamahnya, harus sayang sama anaknya. Itu anak Aa sekarang,” ucap Dedi dengan nada tegas namun penuh kehangatan.

Luthfianisa Putri Karlina bukanlah sosok asing di Garut. Ia lahir di kota ini pada 14 Maret 1993 dan saat ini berusia 32 tahun. Dengan latar belakang sebagai dokter gigi lulusan Universitas Gadjah Mada dan Magister Manajemen dari ITB, ia menjelma menjadi pemimpin daerah dan sekaligus seorang ibu dari tiga anak: Arjuna, Bilal, dan Cendekia.

Meski terpaut enam tahun lebih tua dari Maula Akbar, tak ada sekat antara mereka. Cinta hadir justru lewat jalur tak biasa: politik. Dalam sebuah wawancara ringan, Maula mengungkap awal mula kedekatan mereka bermula dari nonton bareng Debat Pilgub Jabar di akhir 2024.

Kebersamaan mereka semakin intens, dan hanya dalam beberapa bulan, Maula melamar Putri pada Mei 2025. Lamaran itu pun bertepatan dengan laga Persib, tim favorit mereka berdua. Bahkan anak-anak Putri disebut sudah nyaman dan menerima kehadiran Maula di tengah keluarga.

Luthfianisa Putri Karlina: Dokter, Politisi, dan Pebisnis

Di luar panggung asmara, Putri adalah figur perempuan inspiratif. Tak hanya sukses dalam karier politik, ia juga dikenal sebagai pengusaha. Putri menjabat sebagai direktur dua perusahaan besar dan memiliki beberapa lini usaha kuliner serta properti di Jawa Barat.

Tak hanya itu, ia juga putri dari Irjen. Pol. Karyoto, Kapolda Metro Jaya. Ibunya, Linna Iskandar, dikenal aktif dalam kegiatan sosial. Latar belakang keluarganya semakin menguatkan karakter kepemimpinan dan empati yang ia tunjukkan di Garut.

Maula Akbar: Anak Gubernur, Legislator Muda

Sementara itu, Maula Akbar adalah anggota DPRD Jawa Barat yang mulai dikenal publik lewat gagasan-gagasannya yang progresif. Sebagai anak Gubernur Dedi Mulyadi, ia tidak ingin sekadar hidup di bawah bayang-bayang ayahnya, tetapi membangun identitasnya sendiri sebagai politisi muda.

Pertemuan antara dua tokoh muda ini menjadi simbol baru bagi kolaborasi antara birokrasi dan legislatif, antara pengalaman dan semangat muda. Tak sedikit warganet yang menyebut mereka sebagai “duet masa depan Jawa Barat.”

Pernikahan yang Sarat Makna Politik dan Keluarga

Pernikahan ini pun dinilai sarat makna. Selain mempertemukan dua sosok penting, keduanya juga dikenal sebagai representasi dua generasi yang berpadu dalam visi dan peran publik. Pendopo yang biasanya tempat formal, kini menjadi saksi janji cinta yang berpadu dengan tanggung jawab besar.

Kehangatan suasana begitu terasa ketika ketiga anak Putri turut mendampingi dalam prosesi akad. Ini menjadi bukti bahwa keluarga adalah pondasi awal bagi perjalanan baru mereka sebagai pasangan.

Prosesi pernikahan ini juga menjadi bukti bahwa cinta tak mengenal batas usia, status, atau masa lalu. Ketulusan dan keberanian membuka lembaran baru menjadi titik awal dari kisah yang lebih besar.

Meski kisah mereka baru dimulai, langkah Putri dan Maula telah memberi warna baru dalam dinamika kepemimpinan lokal. Di tengah tugas dan amanah yang besar, mereka berdua kini menapaki babak baru: menjadi pasangan dalam hidup, dan mitra dalam membangun masa depan.

Sebuah pernikahan yang bukan hanya menyatukan dua nama, tapi juga dua hati yang berkomitmen saling melengkapi. Dan seperti kata pepatah Sunda: “Mun bener silih asah, silih asih, silih asuh, insya Allah jadi rumah tangga nu pinuh barokah.” (*)

You Might Also Like

Misteri Kematian Warga Korea yang Tewas dalam Mobil di Purbalingga Masih Gelap

Breaking News: The Latest Developments and Trends

Mainan Anak Buatan Kendal Tembus Pasar Amerika

2026, Pemprov Janji Naikin Insentif Guru Agama Jadi Rp300 Miliar

Surat Terbuka untuk Prabowo Subianto: Raja Ampat Bukan Tambangmu!

TAGGED:anak dedi mulyadi'dedi mulyadimaula akbarmaula akbar dan putri karlinaputri karlinawakil bupati garut
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Dibalik Digitalisasi Pendidikan, Ini Peran Kunci Nadiem Makarim yang Dibidik Kejagung
Next Article Media Vietnam Takjub Lihat Aksi Jens Raven, Bintang Muda Indonesia Cetak 6 Gol ke Gawang Brunei

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Wartawan di Pati berupaya melakukan wawancara dengan pihak yang dipanggil dalam Rapat Pansus Pemakzulan Bupati Pati Sudewo. Namun diperlakukan kasar oleh pengawal saksi yang tak lain Dewan Pengawas RSUD Suwondo.Foto: istimewa

Doorstop Rapat Pemakzulan Bupati Pati Berujung Main Sikut, Wartawan Jadi Korban

Perdana! Flight Internasional Kuala Lumpur-Semarang Ludes Terjual

Usai Demo Rusuh, Gubernur Jateng Minta Bupati & Wali Kota Kebut Perbaikan

Semarang Ngebut Mau Bebas TBC 2028, Layanan Kesehatan Canggih Udah Nongol di Puskesmas

Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Aimah Nurul Anam dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI dengan BPKN. Dalam kesempatan ini, politisi PDI Perjuangan itu setuju adanya percepatan pembahasan RUU Perampasan Aset. Foto: dok/ist.

DPR Gaspol Sahkan RUU Perampasan Aset, Bekuk Mafia Ekonomi Tanpa Ganggu Konsumen!

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Kepo

Next-Gen Electric Vehicles: A Leap in Green Technology

Februari 12, 2023
Kepo

Tempat Makan Malam Paling Cozy di Solo, Dari Rasa Autentik Jawa hingga Sentuhan Italia yang Menggoda

Mei 6, 2025
Kuliner

Gampang Banget! Rahasia Kulit Lumpia Lentur Anti Robek, Cuma Butuh 4 Bahan

September 4, 2025
Kepo

Puan: Perbedaan Biologis Tidak Boleh Jadi Perbedaan Peran

Juni 11, 2025
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?