Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
      • Daerah
      • Nasional
    • Ekonomi
      • Sirkular
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
      • Sepak Bola
  • Unik
    • Kerjo Aneh-aneh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: Anak Zaman Scroll Harus Waras
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Daerah

Anak Zaman Scroll Harus Waras

Kamu ngerasa makin sering capek mental gara-gara medsos? Nah, ternyata bukan cuma kamu! Pemerintah Kota Semarang bareng KNPI dan Undip lagi gerak bareng lewat Program Pijar (Pemuda Peduli dan Jaga Kesehatan Mental Remaja) buat bantu remaja tetap waras di era scroll tanpa henti.

T. Budianto
Last updated: Oktober 14, 2025 7:27 pm
By T. Budianto
3 Min Read
Share
PELUNCURAN PIJAR: Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng meninjau permainan edukatif bertema kesehatan mental remaja dalam acara peluncuran Program Pijar (Pemuda Peduli dan Jaga Kesehatan Mental Remaja) di Rumah Sakit Daerah K.R.M.T. Wongsonegoro, Selasa (14/10). Program ini merupakan kolaborasi antara Pemkot Semarang, KNPI, dan Universitas Diponegoro. (Foto: Ist)
SHARE

BACAAJA, SEMARANG- Anak sekarang katanya gampang burnout, gampang cemas, dan susah lepas dari layar. Nah, biar nggak makin parah, Pemkot Semarang, RSWN, KNPI, dan Fakultas Psikologi Undip kompak bikin gerakan keren bernama Pijar alias Pemuda Peduli dan Jaga Kesehatan Mental Remaja.

Gerakan ini diluncurkan di Ballroom Paviliun Amarta RSWN, Selasa (14/10), barengan sama seminar bertema “Scroll With Care: Remaja, Media Sosial, dan Kesehatan Mental.” Pesertanya bukan kaleng-kaleng, ada 90 guru BK SMP se-Kota Semarang, 20 pengurus KNPI, dan 10 mahasiswa Psikologi Undip yang siap jadi pendamping remaja.

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, bilang kalau remaja sekarang hidup di dunia yang serba cepat dan penuh tekanan sosial. “Kadang kita cari validasi sosial dari layar kecil di tangan kita. Kalau nggak ada pendampingan, anak-anak bisa kehilangan arah,” ujarnya.

Menurut Agustina, peran guru BK dan sekolah itu penting banget. Bukan cuma ngurus nilai, tapi juga jadi tempat aman buat curhat dan menjaga keseimbangan mental siswa.

Sementara itu, Direktur RSWN dr Eko Krisnarto, Sp.KK bilang, data Kemenkes menunjukkan lebih dari 35 juta orang Indonesia ngalamin depresi, dan sebagian besar dari mereka masih remaja. Makanya, RSWN bikin alat deteksi dini digital bernama Sultan Mataram yang bisa diakses di aplikasi MyRSWN. Dari 6.000 siswa yang udah ikut skrining, 720 di antaranya ternyata butuh pendampingan psikolog.

Afirmasi Positif

Ketua KNPI Kota Semarang Yohana Citra Mahardika (Citra) juga menegaskan, Pijar bukan cuma seremonial. “Habis seminar, kita bakal keliling SMP di Semarang bareng BEM Psikologi Undip. Kita ajak mereka sharing, main, dan saling kasih afirmasi positif,” katanya.

Citra pengin pastiin nggak ada remaja yang ngerasa sendirian menghadapi tekanan hidup. “Pijar ini hadir sebagai teman, bukan cuma program,” tambahnya. Seminar juga menghadirkan beberapa narasumber, seperti dr Yulia Ratna Sofa, CVR Abimanyu, dan Yanuarisca NC Pratiwi, yang ngebahas mulai dari layanan rehabilitasi mental, efek media sosial, sampai peran anak muda dalam ngebangun kesadaran soal kesehatan jiwa.

Lewat Pijar, Pemkot Semarang dan para mitranya pengin buktiin kalau peduli sama kesehatan mental itu bukan tren, tapi kebutuhan. “Kami ingin anak-anak tumbuh bukan hanya cerdas secara akademik, tapi juga kuat secara mental,” tutup Agustina. (tebe)

You Might Also Like

Kodam IV/Diponegoro Terseret Kasus Korupsi BUMD Cilacap Rp 237 M, Bagaimana Duduk Perkaranya?

Viral Lagi Mabuk dan Ngaku Mau Rampok Uang Negara, Anggota F-PDIP DPRD Gorontalo Langsung Dipecat

Rakyat Kena Prank! DPR Hapus Tunjangan Rumah Rp 50 Juta, tapi Dana Reses Naik Jadi Rp 702 Juta

Forpela Resmi Lahir, Agustina: Perempuan Harus Jadi Penjaga Toleransi Kota

Bos-Bos Tionghoa Diminta Gas Ekonomi Jateng

TAGGED:agustina wilujengheadlineknpi kota semarangpemkot semarang
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article atusan buruh bareng masyarakat sipil turun ke kawasan Tugu Jogja, Selasa (14/10/2025), buat gelar aksi damai. Aksi Damai MPBI di Tugu Jogja: Indonesia Damai, Pekerja Buruh Sejahtera
Next Article Ini Nih Duduk Perkara Boikot Trans7, Gegara Hina Lirboyo

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Nawal Yasin Dorong Muslimat NU Terus Bersinergi Bangun Jateng

Agustina Tanam Batu, Nyalain Ekonomi Rakyat

Bos-Bos Tionghoa Diminta Gas Ekonomi Jateng

Duit Seret, Semangat Tetep Ngegas

Korupsi, Tiga Doktor UGM Bakal Diadili di Semarang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Daerah

Marak Demo Pelajar, Ini yang Terjadi di Banjarnegara

September 1, 2025
Daerah

Bupati Sudewo ke Pansus DPRD Pati: “Bahas PBB Aja, Jangan Kemana-Mana”

September 6, 2025
Polisi apel siaga sebelum diturunkan untuk pantau aksi warga Pati surati KPK.
Daerah

Ribuan Polisi Diturunkan Pantau Aksi Warga Pati Ramai-ramai Surati KPK, Apa Gak Berlebihan?

Agustus 25, 2025
Tentara bayaran Rusia dalam perang melawan Ukraina, Satria Arta Umbara, menangis ingin jadi WNI lagi.
Unik

Tentara Bayaran Rusia Nangis-nangis Ingin Jadi WNI (Lagi)!

Juli 22, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: Anak Zaman Scroll Harus Waras
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?