Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Politrik
  • Hukum
  • Economics
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Info Tetangga
  • Kepo
  • Rasan-Rasan
Reading: 2026, Gas Melon Nggak Bebas Lagi: Pemerintah Siapin Skema Baru
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
© 2025 Bacaaja.co
Economics

2026, Gas Melon Nggak Bebas Lagi: Pemerintah Siapin Skema Baru

Gas melon 3 kg sebentar lagi nggak bisa bebas dibeli siapa aja. Pemerintah lagi serius nyusun aturan baru supaya subsidi LPG tepat sasaran dan nggak lagi bocor dinikmati orang kaya.

T. Budianto
Last updated: Agustus 17, 2025 1:55 am
By T. Budianto
2 Min Read
Share
DISTRIBUSI ELPIJI: Pekerja di sebuah SPBE melakukan pencatatan dalam pendistribusian elpiji tiga kilogram. (Foto: Pertamina)
SHARE

BACAAJA, JAKARTA- Buat yang biasa beli gas melon 3 kg di warung kapan aja, siap-siap deh. Pemerintah lagi nyusun skema baru supaya subsidi LPG 3 kg lebih tepat sasaran. Jadi, ke depannya nggak semua orang bisa lagi menikmati gas murah ini.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, bilang selama ini subsidi LPG masih “terbuka” alias siapa pun bisa beli, termasuk orang kaya. Nah, rencananya pemerintah bakal bikin aturan khusus biar yang nikmatin bener-bener cuma masyarakat kecil.

“Sekarang masih kita godok mekanismenya. Nanti kalau udah fix, pasti disosialisasikan dulu ke masyarakat,” kata Airlangga saat konferensi pers RAPBN 2026, Jumat (15/8).

Airlangga sempat nyontohin subsidi listrik yang beda antara pelanggan berdaya tinggi dan rendah. Skema serupa bisa jadi bakal diterapkan juga ke LPG 3 kg.

Antisipasi Kebocoran

Pemerintah sendiri udah punya pegangan dari Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) buat nentuin siapa aja yang berhak dapet subsidi. Menteri Keuangan Sri Mulyani bahkan terang-terangan ngaku kalau selama ini ada kebocoran, di mana gas subsidi ikut dinikmati kelompok mampu.

“Dengan DTSEN, kita bisa target lebih pas. Jadi subsidi energi ke depan nggak salah alamat lagi,” jelas Sri Mulyani.

DPR pun dorong keras agar subsidi lebih adil dan tepat sasaran. Makanya, lewat rapat Panitia Kerja RAPBN 2026, diputuskan bahwa mulai tahun depan pembelian LPG 3 kg cuma bisa dilakukan sama mereka yang sudah terdata di DTSEN.

Artinya, 2026 nanti gas melon nggak lagi bebas dibeli siapa aja. Jadi, siap-siap cek data, jangan sampai nama kamu nggak masuk daftar penerima! (*)

 

You Might Also Like

Kejati Jateng Gaspol Lacak Aset Korupsi Kakao yang Libatkan Dosen UGM

90 Persen Proyek Energi Terbarukan Lebih Murah daripada Listrik Fosil, tapi . . .

5 Orang Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran di Semarang, Termasuk Ibu Hamil

Rowo Jombor Disiapkan Jadi Destinasi Ekowisata Tahunan, Gibran Tebar 50 Ribu Benih Ikan

Jam Richard Mille Rp11,7 M Milik Sahroni Balik Lagi, Warga Ngaku Bingung Cara Pakainya

TAGGED:elpiji subsidiheadlinepertamina
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Film animasi Merah Putih: One For All dihujat netizen gara-gara animasinya “kayak tugas PPKn SMA” — alur absurd, humor garing, hasilnya jadi lebih cocok jadi meme ketimbang tontonan. Film Merah Putih: One For All Dibanjiri Kritik, Netizen: “Kayak Tugas PPKn SMA”
Next Article Pemkot Semarang Perpanjang Jatuh Tempo & Beri Keringanan PBB 2025

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Komandan Batalyon Resimen IV Korps Brimob Kompol Cosmas K. Gae saat menjalani sidang etik di Ruang Sidang Gedung TNCC Mabes Polri Jakarta, Rabu (3/9/2025). Foto: dok.

Danyon Brimob Dipecat Karena Kasus Rantis Tabrak Ojol, Polisi Pastikan Kasus Dilanjutkan ke Jalur Pidana!

Timnas U-23 yang bermain dalam kualifikasi Piala Asia U-23 tahun 2025. Dalam laga perdana, Garuda Muda ditahan imbang Timnas U-23 Laos 0-0. Foto: dok.

Timnas U-23 Indonesia Gagal Menang Lawan Laos di Laga Perdana Kualifikasi Piala Asia U-23

Ilustrasi aksi demonstrasi.. Polisi Tangkap 7 Pemilik Akun Medsos Diduga Provokasi Demo Ricuh. (grafis/tera).

Polisi Tangkap 7 Pemilik Akun Medsos Diduga Provokasi Demo Ricuh

Massa yang datang menjarah rumah anggota DPR non-aktif dari Partai Nasdem Syahroni. Foto: dok.

Waduh! Pemilik Akun TikTok Provokasi Penjarahan Rumah Pejabat Ditangkap Polisi, Hati-hati Sebar Konten Provokatif!

PTUN Semarang Punya Layanan Gratis, Warga Kurang Mampu Bisa Gugat Tanpa Keluar Uang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Pangeran Arab Saudi, Al Waleed bin Khalid meninggal dunia pada Sabtu (19/7/2025) usai koma 20 tahun.
Internasional

‘Pangeran Tidur’ Arab Saudi Meninggal Dunia setelah 20 Tahun Hidup dalam Kondisi Koma

Juli 20, 2025
Petugas gabungan berupaya memadamkan api yang membakar sumur rakyat di Blora, Minggu (17/8/2025).
Daerah

Kebakaran Sumur Minyak Rakyat di Blora: 3 Orang Tewas, 50 KK Mengungsi

Agustus 18, 2025
Anggota Komisi X DPR RI Muhammad Hilman Mufidi dalam Rapat Kerja dengan Kementerian Pendidikan Dasar Menengah, Selasa (26/8/2025). DPR sepakat menambah anggaran untuk kesejahteraan guru dalam anggaran di Kemendikdasmen. Foto: dok.
Pendidikan & Budaya

DPR Dukung Tambahan Tunjangan Guru Non-ASN, Dorong Pemerataan Revitalisasi Sekolah

Agustus 26, 2025
Pimpinan DPR RI diwakili oleh Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Cucun Ahmad Syamsurijal dan Saan Mustofa, Rabu (3/9/2025) menggelar jumpa pers usai ketemu dengan 16 eprwakilan organisasi mahasiswa. Foto: dok/ist
Nasional

Seru! DPR Ajak 16 Organisasi Mahasiswa Ngobrol Bareng soal Aksi Demo Agustus 2025

September 3, 2025
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?