BACAAJA, BLORA- Perempuan hebat bukan cuma yang sibuk di rumah, tapi juga yang ikut ngerakit perubahan dari akar rumput. Itu yang lagi dibuktikan sama Muslimat NU, gengs! Di usianya yang ke-79 tahun, organisasi perempuan terbesar di Indonesia ini terus ngegas bareng Pemprov Jateng buat bantu wujudkan program-program pemberdayaan masyarakat.
Ketua TP PKK Jawa Tengah, Nawal Arafah Yasin, bilang kalau peran Muslimat NU itu luar biasa besar. Selain jadi penggerak sosial, mereka juga jadi mitra strategis pemerintah dalam memperkuat ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
“Muslimat NU punya impact sosial yang luar biasa. Mereka bisa menggerakkan masyarakat buat berkolaborasi dengan pemerintah,” kata Nawal seusai menghadiri acara Blora Bersholawat dan Harlah ke-79 Muslimat NU di GOR Mustika Blora, Minggu (19/10).
Nawal nyeritain, kolaborasi Muslimat NU dan Pemprov Jateng udah berjalan keren banget. Mulai dari pengelolaan sampah lewat bank sampah, pelatihan parelegal buat dampingi perempuan korban kekerasan, sampai program-program ramah lingkungan yang nempel banget sama kehidupan sehari-hari.
Program Mustika
Nggak berhenti di situ, Bunda Forum Anak Nasional (FAN) Jateng ini juga mendorong kader Muslimat NU buat terus ngegas tiga program Mustika. Ada Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan), Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem), dan Mustika Segar (Muslimat Cantik Sehat dan Bugar).
Menurut Nawal, tiga program itu punya dampak nyata buat masyarakat. Contohnya Mustika Darling, yang udah melahirkan duta lingkungan dan bakal dilanjut sampai pembentukan bank sampah di tingkat RW.
“Insyaallah kami kawal bareng-bareng supaya tiga program Mustika ini bisa jalan maksimal. Muslimat NU dan Pemprov Jateng harus terus beriringan dan saling nguatkan,” tegas Ketua BKOW Jateng itu. (tebe)