Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Politrik
  • Hukum
  • Economics
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Info Tetangga
  • Kepo
  • Rasan-Rasan
Reading: Nasib Menteri Kesehatan di Ujung Tanduk, Seruan Pencopotan Menggema
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
© 2025 Bacaaja.co
Kepo

Nasib Menteri Kesehatan di Ujung Tanduk, Seruan Pencopotan Menggema

Nasib Budi sebagai Menkes kini berada di ujung tanduk. Dalam waktu dekat, semua tergantung pada keputusan Presiden Prabowo: mempertahankan menteri yang menuai badai atau merespons suara publik yang kian lantang menuntut perubahan di pucuk pimpinan sektor kesehatan nasional.

Nugroho P.
Last updated: Mei 21, 2025 11:36 am
By Nugroho P.
4 Min Read
Share
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
SHARE

NARAKITA, JAKARTA – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kini menghadapi tekanan politik dan publik yang makin menguat. Serangkaian pernyataan dan kebijakan kontroversial telah menempatkan posisinya dalam situasi krisis, hingga muncul tuntutan terbuka agar Presiden Prabowo Subianto segera mencopotnya dari jabatan Menkes.

Sorotan tajam datang dari kalangan akademisi kedokteran sendiri. Ketua Ikatan Alumni FKUI, Wawan Mulyawan, secara tegas meminta Presiden mengambil langkah tegas mengganti Menkes yang dianggap telah melewati batas. Seruan ini disampaikan langsung di Gedung FKUI Salemba, Jakarta, dan menjadi isyarat keras bahwa kepercayaan dari komunitas medis terhadap Budi telah menipis.

Rentetan kontroversi bermula dari pernyataan Budi yang dinilai menunjukkan loyalitas pribadi di luar garis konstitusi. Saat berkunjung ke rumah Presiden ke-7 Joko Widodo, ia menyebut Jokowi masih sebagai “bosnya”, meski kini ia secara resmi menjabat di bawah pemerintahan Presiden Prabowo. Ucapan itu dianggap tidak etis dan menciptakan kebingungan publik terhadap struktur pemerintahan.

Tak lama setelah itu, Budi kembali menjadi sorotan dalam forum “Double Check” di Jakarta. Dalam pernyataannya, ia menyebut bahwa orang dengan penghasilan Rp15 juta per bulan lebih sehat dan lebih cerdas dibanding mereka yang bergaji Rp5 juta. Pernyataan itu dianggap merendahkan dan mengabaikan fakta sosial, di mana akses terhadap kesehatan sering kali tidak berbanding lurus dengan besarnya pendapatan.

Tak kalah kontroversial, Budi menyampaikan pandangan bahwa ukuran celana jeans bisa dijadikan indikator kesehatan. Menurutnya, pria yang memakai ukuran celana di atas 32-33 berisiko lebih tinggi terkena obesitas dan meninggal lebih cepat. Ucapan tersebut menuai kecaman karena dianggap merendahkan dan terlalu menyederhanakan masalah kompleks seperti obesitas.

Meski ia membantah niat melakukan body shaming, publik tidak tinggal diam. Kritik menyebar luas, menyebut bahwa seorang pejabat negara semestinya menyampaikan pesan kesehatan dengan pendekatan edukatif, bukan dengan pernyataan yang bias dan menyudutkan.

Dari sisi kebijakan, Menkes Budi juga dikritik karena dianggap tidak berpihak pada rakyat kecil. Banyak keputusan kementeriannya dinilai tidak berbasis data ilmiah dan cenderung elitis, memperlebar jurang ketimpangan akses layanan kesehatan antar kelompok sosial.

Di tengah berbagai tekanan, petisi yang menuntut pengunduran dirinya telah beredar di platform Change.org. Ribuan tanda tangan terus mengalir, menunjukkan bahwa keresahan terhadap kepemimpinannya bukanlah isu yang terbatas di kalangan elite atau akademisi saja, melainkan menyentuh lapisan masyarakat yang lebih luas.

Kebijakan-kebijakan yang tidak populis ini dinilai telah mencederai prinsip keadilan dalam layanan kesehatan. Dalam banyak kesempatan, Menkes lebih menekankan pada aspek preventif tanpa memperkuat sistem pengobatan yang adil dan merata.

Budi Gunadi sebelumnya menjabat sebagai Menkes pada masa pemerintahan Presiden Jokowi, menggantikan Terawan Agus Putranto. Ketika Prabowo membentuk Kabinet Merah Putih, nama Budi kembali muncul dan dilantik pada 20 Oktober 2024. Namun, kini dukungan politik terhadapnya tampak mulai retak.

Nasib Budi sebagai Menkes kini berada di ujung tanduk. Dalam waktu dekat, semua tergantung pada keputusan Presiden Prabowo: mempertahankan menteri yang menuai badai atau merespons suara publik yang kian lantang menuntut perubahan di pucuk pimpinan sektor kesehatan nasional.

You Might Also Like

Dewan Berencana Bentuk Pansus Haji 2025

Panas, Sengketa Bangunan di Kota Lama Libatkan Bos Spiegel dan Dafam

Tumbal Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, 3 Orang Tewas Desak-desakan

Lagi Hype! Toner Air Beras Jadi Andalan Skincare, Efektif atau Cuma Tren?

Bos Minyak Riza Chalid Jadi Tersangka Tapi Sudah di Singapura

TAGGED:copot menteri kesehatanmenkes dituntut mundurmenkes mundurmenteri kesehatanMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikinpetisi budi gunadipetisi menkesreshuffle kabinet
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Pemprov Jateng Dorong Normalisasi Sungai Tuntang untuk Tangani Banjir Demak-Grobogan
Next Article BGN mengajukan anggaran untuk program MBG tahun 2026 sebesar Rp 335 triliun. Sasaran 82,9 juta penerima. Dalam setiap bulan sebesar Rp25 triliun. Menguak Faktor di Balik Insiden Keracunan Massal Program MBG di Bogor

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Komandan Batalyon Resimen IV Korps Brimob Kompol Cosmas K. Gae saat menjalani sidang etik di Ruang Sidang Gedung TNCC Mabes Polri Jakarta, Rabu (3/9/2025). Foto: dok.

Danyon Brimob Dipecat Karena Kasus Rantis Tabrak Ojol, Polisi Pastikan Kasus Dilanjutkan ke Jalur Pidana!

Timnas U-23 yang bermain dalam kualifikasi Piala Asia U-23 tahun 2025. Dalam laga perdana, Garuda Muda ditahan imbang Timnas U-23 Laos 0-0. Foto: dok.

Timnas U-23 Indonesia Gagal Menang Lawan Laos di Laga Perdana Kualifikasi Piala Asia U-23

Ilustrasi aksi demonstrasi.. Polisi Tangkap 7 Pemilik Akun Medsos Diduga Provokasi Demo Ricuh. (grafis/tera).

Polisi Tangkap 7 Pemilik Akun Medsos Diduga Provokasi Demo Ricuh

Massa yang datang menjarah rumah anggota DPR non-aktif dari Partai Nasdem Syahroni. Foto: dok.

Waduh! Pemilik Akun TikTok Provokasi Penjarahan Rumah Pejabat Ditangkap Polisi, Hati-hati Sebar Konten Provokatif!

PTUN Semarang Punya Layanan Gratis, Warga Kurang Mampu Bisa Gugat Tanpa Keluar Uang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Ilustrasi penangguhan penahanan.
Kepo

Penahanan Mahasiswi ITB Pengunggah Meme Ciuman Jokowi-Prabowo Ditangguhkan

Mei 12, 2025
Kepo

Jateng Magnet Investasi Padat Karya, Serapan Tenaga Kerja Tertinggi se-Pulau Jawa

Agustus 4, 2025
Kaprodi PPDS Undip, Taufik Eko Nugroho keluar ruang kejaksaan dengan kondisi tangan terborgol dan memakai rompi tahanan, Kamis (15/5/2025).
Kepo

Kaprodi PPDS Anestesi Undip Ditahan Kejaksaan, Tersangka Kasus Bullying

Mei 15, 2025
Ilustrasi money laundry atau tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Kepo

Uang Korupsi Sritex Mengalir ke Mana Saja? Komisi III DPR Minta PPATK Telusuri

Mei 23, 2025
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?