Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Politrik
  • Hukum
  • Economics
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Info Tetangga
  • Kepo
  • Rasan-Rasan
Reading: Hati-Hati! Tanggal 20 Mei Ojek Online Diprediksi Lumpuh Total, dan Sulit Dicari, Ini Alasannya
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
© 2025 Bacaaja.co
Kepo

Hati-Hati! Tanggal 20 Mei Ojek Online Diprediksi Lumpuh Total, dan Sulit Dicari, Ini Alasannya

Aksi ini bukan sekadar protes, tetapi juga bentuk pembelajaran kepada aplikator agar lebih peduli terhadap kesejahteraan pengemudi.

Nugroho P.
Last updated: Mei 15, 2025 4:53 pm
By Nugroho P.
4 Min Read
Share
ilustrasi Ojek online
SHARE

NARAKITA, JAKARTA – Tanggal 20 Mei 2025 diperkirakan bakal menjadi hari yang cukup menantang bagi para pengguna ojek online (ojol) di Jakarta dan sejumlah kota besar lainnya. Pasalnya, ribuan pengemudi ojol akan menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran bertajuk Aksi Akbar 205, yang berpotensi membuat layanan ojol lumpuh sementara.

Contents
Dukungan dari Berbagai WilayahAksi Serentak di Seluruh IndonesiaAksi Matikan Aplikasi: Ojol Offbid MassalMerasa Diremehkan oleh AplikatorPengguna Diimbau Cari Alternatif Transportasi

Ketua Umum Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono, menyampaikan permintaan maafnya kepada masyarakat terkait potensi terganggunya transportasi pada hari tersebut. Ia menyatakan bahwa para pengemudi ojol dari berbagai wilayah akan berkumpul di Jakarta dalam rangka menyampaikan aspirasi mereka.

“Kami dari asosiasi pengemudi ojol meminta maaf kepada warga Jakarta dan sekitarnya jika pada tanggal 20 Mei 2025 nanti terjadi gangguan transportasi akibat Aksi Akbar 205. Ribuan pengemudi roda dua dan roda empat akan bergabung dalam aksi ini,” ujar Igun dalam keterangannya, Kamis (15/5/2025).

Dukungan dari Berbagai Wilayah

Aksi ini tidak hanya melibatkan pengemudi ojol dari Jakarta, tetapi juga dari sejumlah kota besar lainnya. Menurut Igun, rombongan pengemudi akan datang dari daerah seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Cirebon, Bandung, Cikampek, Karawang, serta daerah barat Pulau Jawa seperti Palembang, Lampung, dan Banten Raya.

Diperkirakan, para pengemudi akan memusatkan aksi mereka di sejumlah titik penting seperti Istana Merdeka, Kementerian Perhubungan, dan DPR RI. Hal ini dapat memicu kemacetan parah di beberapa ruas jalan utama Jakarta.

“Kami memohon masyarakat yang akan beraktivitas di sekitar lokasi aksi untuk mengatur waktu perjalanan guna menghindari terjebak kemacetan panjang,” kata Igun.

Aksi Serentak di Seluruh Indonesia

Tidak hanya di Jakarta, Igun menegaskan bahwa aksi serupa juga akan digelar di berbagai kota besar di Indonesia. Hal ini dilakukan sebagai bentuk protes atas dugaan pelanggaran regulasi yang dilakukan oleh sejumlah perusahaan aplikasi ojek online.

Garda Indonesia merasa bahwa pemerintah terkesan lamban menindak aplikator yang melanggar aturan, sehingga mereka merasa perlu mengambil langkah tegas. “Jika pemerintah tidak bisa bertindak, maka kami bersama aliansi, organisasi, dan federasi akan turun tangan,” tegas Igun.

Aksi Matikan Aplikasi: Ojol Offbid Massal

Salah satu bentuk aksi yang akan dilakukan adalah offbid massal atau mematikan aplikasi secara serentak. Aksi ini bertujuan untuk menunjukkan kepada pihak aplikator bahwa para pengemudi sudah cukup bersabar menghadapi ketidakadilan selama ini.

“Kami akan melakukan offbid massal pada tanggal 20 Mei 2025, sehingga pemesanan melalui aplikasi bisa lumpuh total. Kami harap masyarakat memahami hal ini sebagai upaya kami menyampaikan aspirasi,” tambahnya.

Merasa Diremehkan oleh Aplikator

Igun menyampaikan bahwa sejak 2022 para pengemudi ojol merasa diremehkan oleh pihak aplikator. Banyak kebijakan yang dianggap tidak memihak para pengemudi, sementara pelanggaran regulasi seolah dibiarkan begitu saja.

Menurutnya, aksi ini bukan sekadar protes, tetapi juga bentuk pembelajaran kepada aplikator agar lebih peduli terhadap kesejahteraan pengemudi. “Kami akan bertindak keras dan tanpa ampun terhadap aplikator yang tidak menghargai perjuangan kami,” tandas Igun.

Pengguna Diimbau Cari Alternatif Transportasi

Dengan adanya aksi unjuk rasa besar-besaran ini, pengguna ojol diimbau untuk mencari alternatif transportasi pada tanggal tersebut. Selain itu, warga juga disarankan memperkirakan rute perjalanan agar tidak terjebak macet di sekitar lokasi aksi.

Meski menuai pro dan kontra, aksi ini menjadi bentuk perlawanan dari para pengemudi yang merasa hak mereka diabaikan. Warga diharapkan bisa memahami alasan di balik protes ini dan tetap mendukung perjuangan para ojol untuk mendapatkan keadilan.

You Might Also Like

Dewan Berencana Bentuk Pansus Haji 2025

Raja Ampat Teriak: 10 Artis Ini Galang Suara Lawan Tambang Nikel

Giliran Jam Mewah, Daftar Termahal Dunia, Punya Ahmad Sahroni Masuk Gak?

Kereta Petani–Pedagang: Jalan Tengah Membangun Ekonomi Desa dan Menekan Urbanisasi

Inilah Ayu Puspa, Sosok yang Bikin Heboh Dunia Maya dengan Senyum Kim Seon Ho

TAGGED:aksi ojek onlinedemo besar-besaranojek onlineojek online demo
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Kocak Banget! Dedi Mulyadi Tantang Ayu Ting Ting: Barak Militer atau KUA?
Next Article Wisuda Mewah SMP di Purwokerto Bikin Wali Murid Meradang, Dinas Pendidikan Reaksinya Begini

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Komandan Batalyon Resimen IV Korps Brimob Kompol Cosmas K. Gae saat menjalani sidang etik di Ruang Sidang Gedung TNCC Mabes Polri Jakarta, Rabu (3/9/2025). Foto: dok.

Danyon Brimob Dipecat Karena Kasus Rantis Tabrak Ojol, Polisi Pastikan Kasus Dilanjutkan ke Jalur Pidana!

Timnas U-23 yang bermain dalam kualifikasi Piala Asia U-23 tahun 2025. Dalam laga perdana, Garuda Muda ditahan imbang Timnas U-23 Laos 0-0. Foto: dok.

Timnas U-23 Indonesia Gagal Menang Lawan Laos di Laga Perdana Kualifikasi Piala Asia U-23

Ilustrasi aksi demonstrasi.. Polisi Tangkap 7 Pemilik Akun Medsos Diduga Provokasi Demo Ricuh. (grafis/tera).

Polisi Tangkap 7 Pemilik Akun Medsos Diduga Provokasi Demo Ricuh

Massa yang datang menjarah rumah anggota DPR non-aktif dari Partai Nasdem Syahroni. Foto: dok.

Waduh! Pemilik Akun TikTok Provokasi Penjarahan Rumah Pejabat Ditangkap Polisi, Hati-hati Sebar Konten Provokatif!

PTUN Semarang Punya Layanan Gratis, Warga Kurang Mampu Bisa Gugat Tanpa Keluar Uang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo berinteraksi dengan pelajar dalam agenda Forkopimda Goes to School hari kedua, Selasa (17/6/2025).
Kepo

Mas Hamenang Ajak Pelajar Klaten Siapkan Diri Songsong Indonesia Emas 2025

Juni 17, 2025
Kepo

Pemprov Jateng Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif

Juni 15, 2025
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Kepo

“Kongres Tinggal Mengukuhkan Ibu Mega”, PDIP Klaim Solid Dukung Megawati

Mei 9, 2025
Polri Pastikan Ijazah S1 Joko Widodo asli dan sah
Kepo

Ijazah Palsu Jokowi Sudah ‘Diaslikan’ Polri

Mei 23, 2025
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?