Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
      • Daerah
      • Nasional
    • Ekonomi
      • Sirkular
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
      • Sepak Bola
  • Unik
    • Kerjo Aneh-aneh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: Dengar Langsung Keluhan Warga, Agustina Kunjungi Rusunawa Karangroto
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Daerah

Dengar Langsung Keluhan Warga, Agustina Kunjungi Rusunawa Karangroto

Warga Rusunawa Karangroto akhirnya bisa nyampaikan unek-unek mereka langsung ke Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti. Dari banjir sampai minimnya fasilitas anak, semua dibeberkan di hadapan orang nomor satu di Kota Atlas itu.

T. Budianto
Last updated: Oktober 9, 2025 2:04 am
By T. Budianto
3 Min Read
Share
KUNJUNGI RUSUNAWA: Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, menyapa dan berdialog dengan warga saat meninjau Rusunawa Karangroto di Kecamatan Genuk, Rabu (8/10). Kunjungan ini dilakukan untuk mendengar langsung keluhan dan aspirasi penghuni rusun. (Foto: Ist)
SHARE

BACAAJA, SEMARANG- Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, blusukan ke Rusunawa Karangroto RW 12, Genuk, Rabu (8/10) buat nyerap langsung aspirasi dan permasalahan warga.

Kunjungan itu juga jadi ajang buat nyemangatin jajaran dinas biar makin sigap urus warganya, terutama penghuni rusun. “Ya, lihat langsung aja. Sambil nyemangatin teman-teman dinas supaya makin semangat memperhatikan warganya, terutama yang tinggal di rusun,” kata Agustina.

Dari hasil dialog bareng warga, muncul sejumlah keluhan. Mulai dari nggak adanya ruang bermain buat anak-anak, jauhnya akses PAUD, kebijakan pembayaran listrik, sampai tanah rusun yang rendah dan gampang tergenang waktu hujan deras.

Agustina pun menegaskan, masalah rusun bukan cuma urusan satu dinas aja. “Ini nggak cuma tanggung jawab Disperkim, tapi juga DLH, DPU, sampai Dinsos. Semua harus bareng-bareng cari solusi di lapangan biar cepat kelar,” tegasnya.

Dari laporan pengelola, Rusunawa Karangroto Kota Lama yang dibangun tahun 1996 kini mulai banyak yang rusak. Bangunan dua lantai dengan total 104 unit itu punya banyak PR, dari kusen rapuh, atap keropos, sampai lantai bawah yang sering kebanjiran karena posisi tanah lebih rendah dari jalan.

Terbentur Anggaran

“Katanya mau direnovasi pintu kamar mandi, tapi berhenti dulu. Harapannya bisa dilanjut lagi, meskipun bertahap,” ujar Dwi, salah satu warga yang udah 13 tahun tinggal di rusun itu.

Sayangnya, perbaikan nggak bisa cepat terealisasi karena terbentur anggaran. Dari total 48 bangunan rusunawa (2.832 unit) di 12 wilayah, anggaran pemeliharaan cuma Rp1 miliar, padahal kebutuhan perbaikan sudah mencapai Rp7,2 miliar. Pendapatan dari retribusi rusun pun hanya Rp4,9 miliar per tahun.

Meski begitu, warga tetap mengapresiasi program bantuan dana Rp25 juta per RT dari Pemkot Semarang yang dinilai bikin semangat gotong royong makin hidup.

“Apa yang kami sampaikan semoga direspon cepat oleh Pemkot, khususnya Bu Agustina. Kami juga menyambut baik adanya dana Rp25 juta per RT, karena bikin kampung makin resik dan warga semangat bersih-bersih,” ujar Tri, Ketua RW 12.

Tri juga berharap program tersebut bisa terus dilanjut di tahun-tahun mendatang.
“Kalau bisa, program Rp25 juta per RT tetap jalan terus. Soalnya manfaatnya beneran terasa,” tambahnya.

Kunjungan Agustina di Rusunawa Karangroto ini jadi bukti kalau Pemkot Semarang masih aktif dengerin suara warganya langsung dari sumbernya, bukan cuma lewat laporan di meja kerja. (*)

You Might Also Like

Gubernur Luthfi Dinobatkan Sebagai Kepala Daerah Inspiratif

Museum Kartun Indonesia Bakal Hadir di Kota Lama Semarang, Jadi Rumah Baru Buat Seni & Kreativitas

Budi Prakosa Resmi Jadi Pj Sekda Semarang, Ditantang Kendalikan 16 Ribu ASN dan Program Strategis

Lawan Stunting dari Hulu, Pemprov Jateng Gandeng BKKBN

Kempling Semar, Upaya Pemkot Semarang Genjot Distribusi Pangan Murah dan Transaksi Digital

TAGGED:agustina wilujengpemkot semarangrusunawa karangroto
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Dari Hama Jadi Cuan: BEM FEB Undip Bikin Ikan Red Devil Jadi Produk Hits Desa Asinan
Next Article Atlet Porwanas Jateng Borong Gelar di Kejuaraan Bulutangkis Antar Media 2025

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Bedah buku di Pesantren Bumi Cendekia, Sleman, DIY, dalam rangaka mengenang sosok KH Imam Aziz.

100 Hari Wafatnya KH Imam Aziz: Mengenang Sosok Kiai Rakyat

Ilustrasi siswa SMK.

Nunggak SPP, Siswa SMK Beprestasi di Purworejo Dipaksa Mundur

Warga Semarang Patungan Kebaikan, PMI Kantongi Rp3,2 Miliar!

PWI Jateng Ganti Nahkoda, Tanpa Ribut-Ribut

RPH Halal MAJT Resmi Dibuka, Yuk Makan Tanpa Waswas!

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Pendidikan

Semarang Dukung PAUD Emas, Siapkan Bocil Jadi Generasi 2045

Oktober 18, 2025
Daerah

Dukung Generasi Emas, Pemkot Genjot Raperda Pendidikan Inklusif

September 30, 2025
Sirkular

Agustina Ajak Investor Bangun PSEL Jatibarang, Target Rampung 2027

Juli 29, 2025
Ekonomi

HIPMI Semarang Resmi Dilantik, Wali Kota: Saatnya Anak Muda Jadi Mesin Ekonomi Kota!

September 26, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: Dengar Langsung Keluhan Warga, Agustina Kunjungi Rusunawa Karangroto
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?