Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Politrik
  • Hukum
  • Economics
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Info Tetangga
  • Kepo
  • Rasan-Rasan
Reading: Adian Napitupulu Nilai Kemenhub Plin-Plan Soal Tarif Ojol
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
© 2025 Bacaaja.co
Kepo

Adian Napitupulu Nilai Kemenhub Plin-Plan Soal Tarif Ojol

Meski didemo berjilid-jilid oleh dirver ojol, Kemenhub tetap menentukan potongan tarif ojol sebanyak 20 persen. Meskipun tidak langsung 20 persen, tetapi 15 persen ditambah 5 persen.

baniabbasy
Last updated: Juli 1, 2025 11:02 am
By baniabbasy
2 Min Read
Share
Anggota Komisi V DPR RI Adian Napitulu kritik Kemenhub saat rapat kerja DPR dengan Kemenhub.
Anggota Komisi V DPR RI Adian Napitulu kritik Kemenhub saat rapat kerja DPR dengan Kemenhub.
SHARE

NARAKITA, JAKARTA – Kementerian Perhubungan dinilai plin-plan seiring dengan cepatnya perubahan ketentuan potongan tarif ojek online (ojol). Misalnya Permen 667 yang mengatur potongan tarif 15 persen. Dalam kurun Waktu dua bulan, muncul Permen 1001 yang mengatur potongan tarif 15 peren plus 5 persen.

Penilaian itu disampaikan Anggota Komisi V DPR RI Adian Napitupulu, dalam rapat kerja bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (30/6/2025). Ia pun mengutip adagium dalam filsafat hukum, ia menekankan kewibawaan sebuah keputusan terletak pada argumen yang melandasinya, bukan pada siapa yang mengeluarkan.

“Wibawa sebuah keputusan tidak lahir karena siapa yang membuatnya, tapi dasar-dasar pertimbangan apa yang membuat keputusan itu dilahirkan,” ungkap Adian.

Dalam catatan Adian, Kemenhub telah melakukan perubahaan Permen sebanyak empat kali dalam kurun waktu satu tahun ini.”Dalam satu tahun, terjadi empat kali perubahan Permen dengan persentase yang bervariasi (mulai dari) 20 persen, 20 persen, 15 persen, dan kembali 20 persen. Saya mau tahu kementerian sendiri, apa pertimbangannya 15 persen plus 5 persen,” tegas poltisi PDI Perjuangan itu.

Adian membandingkan keberanian Walikota Balikpapan yang menurunkan potongan menjadi 15 persen, serta kebijakan Gojek di Singapura yang hanya 10 persen. Sebab itu, secara terbuka, ia mengajak Kementerian Perhubungan untuk berdebat sekaligus memaparkan data serta pertimbangan di balik angka 15 persen plus 5 persen dalam Permen 1001.

“Bisa enggak kita perdebatkan pertimbangan Bapak, pertimbangan Kementerian terkait 15 persen plus 5 itu? Kita sama-sama buka datanya di sini. Apa yang membuat kalian bikin Permen 1001 itu 15 plus 5, kenapa tidak pakai 15 seperti 667? Harusnya ada pertimbangannya dong,” desaknya.

Adian turut menegaskan bahwa masyarakat perlu mendengar pertimbangan konkret di balik setiap keputusan, bukan sekadar mengetahui bahwa keputusan tersebut dikeluarkan oleh kementerian.

“Jadi yang perlu kita dengar bukan ini dikeluarkan oleh kementerian, tapi ini lho pertimbangannya, ayo kita paparkan pertimbangannya,” pungkas Adian.(abe)

You Might Also Like

Wacana Vasektomi Jadi Syarat Bansos di Jawa Barat, Begini Respon Ulama Buya Yahya, Tegas Banget!

Curiosity Unleashed: Journeying into the World of Scientific Exploration

Sistem Kasta Dan Aturan PPDS Anestesi Undip Ancam Pelayanan Pasien

Film Merah Putih: One For All Dibanjiri Kritik, Netizen: “Kayak Tugas PPKn SMA”

Puan Tegaskan Pembahasan RUU KUHAP Terbuka dan Tidak Terburu-buru

TAGGED:kemenhub plin planPotongan tarif ojoltarif ojol tetep 20 persen
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Media Sosial Bukan Alat Sulap Kesuksesan
Next Article Ketua DPR RI Puan Maharani Puan Dorong Polri Wujudkan Rasa Aman dan Keadilan Sosial Bagi Rakyat

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Wartawan di Pati berupaya melakukan wawancara dengan pihak yang dipanggil dalam Rapat Pansus Pemakzulan Bupati Pati Sudewo. Namun diperlakukan kasar oleh pengawal saksi yang tak lain Dewan Pengawas RSUD Suwondo.Foto: istimewa

Doorstop Rapat Pemakzulan Bupati Pati Berujung Main Sikut, Wartawan Jadi Korban

Perdana! Flight Internasional Kuala Lumpur-Semarang Ludes Terjual

Usai Demo Rusuh, Gubernur Jateng Minta Bupati & Wali Kota Kebut Perbaikan

Semarang Ngebut Mau Bebas TBC 2028, Layanan Kesehatan Canggih Udah Nongol di Puskesmas

Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Aimah Nurul Anam dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI dengan BPKN. Dalam kesempatan ini, politisi PDI Perjuangan itu setuju adanya percepatan pembahasan RUU Perampasan Aset. Foto: dok/ist.

DPR Gaspol Sahkan RUU Perampasan Aset, Bekuk Mafia Ekonomi Tanpa Ganggu Konsumen!

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Kepo

Asli atau Palsu Ijazah Jokowi, Ini Kata Kapolri

Juni 26, 2025
Presiden RI ke-7 Joko Widodo menegaskan mendukung penuh PSI yang diketuai si bungsu Kaesang Pangarep. Ia yakin, PSI akan menjadi partai besar pada 2034 mendatang.Foto: dok
Kepo

Jokowi Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP, Irfan Pulungan: Sebuah Anugerah . . .

Mei 28, 2025
Siswa SMA 1 Sultan Agung Semarang berpose bersama Mr. Suegul Jin yang datang dari Korea dalam rangka belajar bahasa korea melalui aplikasi KoreanMate. Foto: Fahmi
EdukasiPendidikan & Budaya

Belajar Bahasa Korea Bareng Oppa, Siswa Semarang Auto Semangat. Ada Beasiswanya?

Agustus 20, 2025
Kuliner

Resep Nasi Jamblang Khas Cirebon, Sederhana tapi Bikin Nagih

Agustus 25, 2025
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?