Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
      • Daerah
      • Nasional
    • Ekonomi
      • Sirkular
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
      • Sepak Bola
  • Unik
    • Kerjo Aneh-aneh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: Robot Detektor Gas ala Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gombong, Inovasi Super Keren Demi Keselamatan
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Pendidikan

Robot Detektor Gas ala Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gombong, Inovasi Super Keren Demi Keselamatan

Nugroho P.
Last updated: September 30, 2025 10:33 am
By Nugroho P.
3 Min Read
Share
SMP Muhammadiyah 1 Gombong sedang merakit robot pendeteksi gas.
SHARE

BACAAJA, GOMBONG – Gombong lagi-lagi punya cerita seru soal inovasi anak muda. Kali ini datang dari siswa International Class Program (ICP) SMP Muhammadiyah 1 Gombong yang sukses bikin Robot Detektor Gas. Bukan sekadar robot biasa, alat ini dirancang buat mendeteksi kebocoran gas berbahaya yang bisa mengancam keselamatan masyarakat.

Semua bermula dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMA Muhammadiyah Gombong tahun lalu. Dari situ, ide robot ini dikembangkan lebih serius di SMP Muhammadiyah 1 Gombong lewat program coding dan robotik.

“Kita ingin siswa nggak cuma paham teori, tapi juga bisa bikin solusi nyata,” jelas Bangkit Bayu Alfaris, salah satu pembimbing proyek.

Diketahui, robot ini pakai sensor MQ-2 yang jago mendeteksi gas mudah terbakar kayak LPG, metana, sampai asap. Sensor itu terhubung ke mikrokontroler Arduino Uno R3 yang bakal ngasih respon cepat: bunyi alarm dari Piezzoelectric Buzzer plus lampu indikator.

Kalau gas yang terdeteksi makin tinggi, robot bisa kasih tanda lebih jelas. Bahkan, tim siswa juga sempat ngulik biar robot bisa bergerak otomatis nyari sumber kebocoran.

Menurut Bryan Ramadan, guru pembimbing, yang ditemui baru-baru ini, tujuan proyek ini bukan sekadar pamer teknologi.

“Anak-anak belajar gimana caranya menyelesaikan masalah nyata dengan sains, teknologi, dan kerja tim. Mereka juga dilatih buat komunikasi ilmiah, jadi nggak cuma jago bikin, tapi juga bisa ngejelasin ke orang lain,” katanya.

Respons dari sekolah dan masyarakat pun positif banget. Ada orang tua murid yang bahkan ngajak anak-anak buat uji coba robot ini ke biogas dari sampah rumah tangga.

Menurut Muslih, SPd, Kepala SMP Muhammadiyah 1 Gombong, karya ini bukti kalau pendidikan Muhammadiyah nggak hanya fokus ke akademik, tapi juga ke hal-hal yang punya manfaat langsung buat kehidupan sehari-hari.

Ke depannya, robot ini rencananya bakal terus dikembangin. Targetnya? Lebih kecil, lebih praktis, dan bisa nyambung ke aplikasi smartphone biar info bisa diterima real time.

Dengan begitu, robot ini bukan cuma sekadar karya tugas sekolah, tapi bisa jadi solusi nyata buat masalah lingkungan dan keselamatan masyarakat.

Singkatnya, inovasi anak-anak Muhammadiyah Gombong ini bikin kita makin yakin kalau generasi muda Indonesia punya potensi besar di dunia teknologi. Dari sekolah di kota kecil, mereka bisa bikin sesuatu yang impact-nya besar banget. (*)

 

You Might Also Like

Puan Minta Penjelasan Menbud soal Hari Kebudayaan Nasional: Jangan Eksklusif, Harus Milik Semua

Kasus Bullying di Grobogan, Mendikdasmen Soroti Minimnya Pengawasan Guru

79.8 Ribu Pendaftar Gagal Masuk Undip Lewat UTBK SNBT 2025

Guru Besar Unsoed Lakukan Pelecehan Seksual ke Mahasiswinya?

Trip Akademik FAI Unwahas ke Kamboja, Bahas Sertifikasi Halal sampai Beasiswa

TAGGED:pelajarrobotrobot pendeteksi gassmpi muhammadiyah 1 gombong
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article G30S/PKI: Malam Mencekam yang Ubah Jalan Sejarah Indonesia
Next Article Bupati Purbalingga di Demo Masyarakat, Eh Ini yang Dilakukan Mas Bupati

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Duit Seret, Semangat Tetep Ngegas

Korupsi, Tiga Doktor UGM Bakal Diadili di Semarang

Bedah buku di Pesantren Bumi Cendekia, Sleman, DIY, dalam rangaka mengenang sosok KH Imam Aziz.

100 Hari Wafatnya KH Imam Aziz: Mengenang Sosok Kiai Rakyat

Ilustrasi siswa SMK.

Nunggak SPP, Siswa SMK Beprestasi di Purworejo Dipaksa Mundur

Warga Semarang Patungan Kebaikan, PMI Kantongi Rp3,2 Miliar!

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudin dan para anggota Komisi X DPR RI berfoto bersama para pelajar saat berkunjung ke Wamena Pegunungan Papua. UU Sisdiknas dinilai sudah tidak relevan dengan kondisi lokal wilayah Papua. Foto: dok.
Pendidikan

RUU Sisdiknas dan “PR Besar” Papua Pegunungan: Ketika Pendidikan Tak Cukup Sekadar Regulasi

Oktober 8, 2025
Pendidikan

Jawa Tengah Masih Kekurangan 2.298 Guru

Juli 31, 2025
Pendidikan

Apakah Keputihan Membatalkan Wudhu? Ini Jawaban Ulama

September 13, 2025
Ilustrasi teknologi deepfake AI.
Pendidikan

Heboh Deepfake ‘Smanse’, Disdik Jateng Masih Ngumpulin Informasi

Oktober 15, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: Robot Detektor Gas ala Siswa SMP Muhammadiyah 1 Gombong, Inovasi Super Keren Demi Keselamatan
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?