Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
      • Daerah
      • Nasional
    • Ekonomi
      • Sirkular
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
      • Sepak Bola
  • Unik
    • Kerjo Aneh-aneh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: Pemerintah Perpanjang MPLS Jadi Lima Hari, Siapkan Cek Kesehatan Gratis bagi Siswa
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Unik

Pemerintah Perpanjang MPLS Jadi Lima Hari, Siapkan Cek Kesehatan Gratis bagi Siswa

Pemerintah tak hanya menambah durasi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) jadi lima hari, tapi juga menyiapkan program cek kesehatan gratis bagi jutaan siswa di seluruh Indonesia.

T. Budianto
Last updated: Juli 3, 2025 10:56 pm
By T. Budianto
2 Min Read
Share
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti. (Foto: Ist)
SHARE

NARAKITA, JAKARTA– Pemerintah memperpanjang durasi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) menjadi lima hari pada tahun ajaran 2025/2026 sebagai upaya menciptakan transisi yang lebih matang bagi siswa baru. Selain itu, program Cek Kesehatan Gratis (CKG) juga akan digelar mulai Agustus guna memastikan kondisi fisik peserta didik sejak dini.

“Kami merencanakan MPLS tahun ini berlangsung selama lima hari, tidak lagi tiga hari seperti sebelumnya,” ujar Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (3/7/2025).

MPLS akan dimulai secara serentak pada Senin, 14 Juli 2025 di seluruh Indonesia. Perpanjangan durasi ini, kata Abdul Mu’ti, bertujuan memberikan ruang yang lebih luas bagi siswa baru untuk mengenali lingkungan sekolah, memahami nilai-nilai kebangsaan, serta beradaptasi dengan metode belajar yang lebih aktif dan kolaboratif.

“MPLS bukan sekadar orientasi biasa, melainkan momen penting untuk membentuk karakter dan interaksi sosial yang sehat sejak awal,” ujarnya.

Pekan Ketiga

Setelah MPLS, kegiatan belajar mengajar (KBM) dijadwalkan dimulai pada pekan ketiga bulan Juli 2025. Sementara itu, program CKG akan dilaksanakan mulai 1 Agustus 2025, menyasar siswa-siswi dari jenjang SD hingga SMA/SMK di bawah naungan Kementerian Pendidikan Dasar Menengah dan Kementerian Agama.

“Sambil nanti dilakukan pendataan, kita targetkan pelaksanaan program CKG bisa dimulai awal Agustus. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kesehatan siswa secara menyeluruh,” jelas Abdul Mu’ti.

Menurutnya, siswa yang ditemukan memiliki gangguan kesehatan akan dirujuk untuk mendapat tindak lanjut medis di puskesmas terdekat. Program ini menjadi bagian dari pendekatan holistik dalam dunia pendidikan, yakni mengedepankan aspek fisik, mental, dan sosial siswa.

Langkah-langkah ini diambil demi membangun ekosistem pendidikan yang sehat, aman, dan mendukung pertumbuhan anak-anak Indonesia secara menyeluruh. (*)

You Might Also Like

780 Pengaduan Masuk ke Dewan Pers, Media Online Jadi Sorotan

Kini Perpanjangan STNK Bisa Dilakukan Online Lewat Aplikasi Ini, dari Rumah

Resep Nasi Jamblang Khas Cirebon, Sederhana tapi Bikin Nagih

Prabowo Singgung Kocok Ulang Posisi Menteri, Ancaman Serius bagi yang Tak Patuh, Siapa Tersingkir?

3 Tersangka Bullying PPDS Undip Ajukan Penangguhan Penahanan

TAGGED:abdul mu'timendikdasmenmpls
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Ketua DPR RI Puan Maharani memimpin sidang rapat paripurna. Puan Pimpin Rapat Paripurna DPR Persetujuan Uji Kelayakan Calon Deputi Gubernur BI
Next Article Ketua DPR RI Puan Maharani Puan Ingatkan Agar Penulisan Sejarah Ulang Nasional Tak Hilangkan Jejak Sejarahnya

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Nawal Yasin Dorong Muslimat NU Terus Bersinergi Bangun Jateng

Agustina Tanam Batu, Nyalain Ekonomi Rakyat

Bos-Bos Tionghoa Diminta Gas Ekonomi Jateng

Duit Seret, Semangat Tetep Ngegas

Korupsi, Tiga Doktor UGM Bakal Diadili di Semarang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol M. Syahduddi, Kasat Reskrim AKBP Andika Dharma Sena, dalam konferensi pers, Sabtu (3/5/2025).
Unik

Polisi Tetapkan 6 Tersangka Kericuhan Aksi May Day di Semarang

Mei 3, 2025
Perwakilan LBH Semarang, M Safali saat menjelaskan perkembangan pendampingan tersangka kasus demo May Day.
Unik

LBH Minta Polisi Tangguhkan Penahanan 6 Tersangka Aksi May Day Semarang

Mei 5, 2025
Gambar ilustrasi warga yang sedang memberikan suaranya dalam pemilu. Usulan Cak Imin mengenai kepala daerah dipilih atau ditunjuk presiden atau pemerintah pusat, berpotensi pada kemunduran demokrasi dan menyalahi konstitusi. Foto: dok/ist.
Unik

Beda Tafsir DPR Dengan Putusan MK 135 Soal Pemilu Serentak

Juli 7, 2025
Presiden Indonesia Prabowo Subianto.
Unik

Prabowo Bongkar Ancaman Terhadap Penegak Hukum

Mei 18, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: Pemerintah Perpanjang MPLS Jadi Lima Hari, Siapkan Cek Kesehatan Gratis bagi Siswa
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?