Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
      • Daerah
      • Nasional
    • Ekonomi
      • Sirkular
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
      • Sepak Bola
  • Unik
    • Kerjo Aneh-aneh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: Kapan Maulid Nabi 2025? Simak Jadwal Versi Pemerintah, NU, dan Muhammadiyah
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Unik

Kapan Maulid Nabi 2025? Simak Jadwal Versi Pemerintah, NU, dan Muhammadiyah

Menurut keputusan resmi pemerintah lewat SKB Tiga Menteri, Maulid Nabi tahun ini ditetapkan pada Jumat, 5 September 2025, sekaligus menjadi hari libur nasional. Banyak masyarakat memanfaatkannya untuk mengikuti pengajian, doa bersama, atau sekadar berkumpul bersama keluarga.

Nugroho P.
Last updated: Agustus 31, 2025 4:38 pm
By Nugroho P.
3 Min Read
Share
Maulid Nabi Muhammad SAW
SHARE

BACAAJA, SEMARANG – Maulid Nabi Muhammad SAW selalu menjadi momen istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Peringatan kelahiran Rasulullah ini jatuh pada 12 Rabiul Awal, yang di tahun 2025 bertepatan dengan awal September. Meski sama-sama berangkat dari rasa cinta kepada Nabi, ternyata ada perbedaan penetapan tanggal antara pemerintah, Nahdlatul Ulama (NU), dan Muhammadiyah.

Menurut keputusan resmi pemerintah lewat SKB Tiga Menteri, Maulid Nabi tahun ini ditetapkan pada Jumat, 5 September 2025, sekaligus menjadi hari libur nasional. Banyak masyarakat memanfaatkannya untuk mengikuti pengajian, doa bersama, atau sekadar berkumpul bersama keluarga.

Sementara itu, NU melalui Lembaga Falakiyah PBNU juga menetapkan Maulid Nabi pada tanggal yang sama, yaitu 5 September 2025. Penentuan ini didasarkan pada metode rukyat dan hisab yang mereka gunakan.

Berbeda tipis, Muhammadiyah menetapkan Maulid Nabi pada Kamis, 4 September 2025. Hal ini karena Muhammadiyah memakai Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT), sehingga ada selisih sehari dari keputusan pemerintah dan NU.

Lebih dari Sekadar Tanggal

Meski berbeda tanggal, esensi Maulid Nabi tetap sama: mengingat kelahiran Nabi Muhammad SAW, meneladani akhlaknya, dan memperkuat iman. Banyak ulama menekankan bahwa Maulid bukan sekadar acara seremonial, tapi momentum untuk memperbanyak doa, mempererat ukhuwah, dan berbagi kebaikan.

Beberapa tradisi bahkan meyakini, mendukung kegiatan Maulid bisa mendatangkan pahala besar. Riwayat menyebutkan bahwa membelanjakan harta untuk peringatan Maulid nilainya seperti ikut dalam peperangan besar umat Islam di masa Rasulullah.

Tradisi Unik di Nusantara

  • Di Indonesia, perayaan Maulid Nabi selalu berwarna dengan kearifan lokal.
  • Di Yogyakarta dan Solo, ada tradisi Grebeg Maulud dengan gunungan makanan.
  • Di Banyuwangi, masyarakat menggelar Endog-endogan dengan telur hias yang penuh makna.
  • Di Kendal, dikenal tradisi Weh-wehan sebagai simbol berbagi rezeki.

Tradisi-tradisi ini menunjukkan bahwa Maulid Nabi tidak hanya menjadi ajang keagamaan, tetapi juga sarana menjaga kebersamaan dan budaya lokal.

Perbedaan Pandangan Ulama

Diskusi soal Maulid memang sudah lama ada di kalangan ulama. Sebagian menilai perayaan ini bid’ah karena tidak pernah dilakukan Rasulullah dan para sahabat. Namun, ada juga ulama yang memandangnya sebagai sarana dakwah dan ekspresi cinta kepada Nabi selama tidak bertentangan dengan syariat.

Pandangan moderat inilah yang banyak dianut di Indonesia. Selama perayaan Maulid diisi dengan pengajian, doa bersama, dan sedekah, maka ia tetap bernilai positif sebagai sarana memperkuat keimanan dan kebersamaan umat.

Jadi, bagi umat Islam di Indonesia, Maulid Nabi 2025 akan diperingati pada dua tanggal berbeda: 4 September versi Muhammadiyah dan 5 September versi pemerintah serta NU. Perbedaan ini tidak seharusnya menjadi perpecahan, melainkan justru memperkaya cara umat Islam dalam merayakan cinta kepada Rasulullah.

Karena pada akhirnya, yang terpenting dari Maulid Nabi bukanlah tanggalnya, melainkan bagaimana umat Islam meneladani akhlak Nabi dan menghidupkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. (*)

You Might Also Like

Fakta Menarik Gus Baha, Ternyata Tidak Suka Tangannya Dicium Saat Salaman, Ini Alasannya

Tentara Bayaran Rusia Nangis-nangis Ingin Jadi WNI (Lagi)!

Akhmad Munir Resmi Jadi Ketum PWI, Janji Akhiri Drama Dua Kubu

Harus Kreatif! Gubernur Minta Pengusaha Muda Jateng Cetak Pertumbuhan Ekonomi Baru

Rayakan HUT Jateng, Ini Gaya Baznas Bantu UMKM dan Sajikan Bakso Gratis

TAGGED:hari besar islammaulid nabimuhammadiyahNU
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Sepatu Merdeka untuk Santri, 80 Pasang Alas Kaki dan Tas Dibagikan di Banjarnegara
Next Article Presiden Prabowo Subianto didampingi para pimpinan parpol dan pimpinan lembaga negara menggelar jumpa pers menyikapi persoalan-persoalan bangsa terkini. dok. Presiden Prabowo “Ngomong Serius”: Demo Rusuh Dicap Makar, DPR Disemprot Habis-habisan!

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Nawal Yasin Dorong Muslimat NU Terus Bersinergi Bangun Jateng

Agustina Tanam Batu, Nyalain Ekonomi Rakyat

Bos-Bos Tionghoa Diminta Gas Ekonomi Jateng

Duit Seret, Semangat Tetep Ngegas

Korupsi, Tiga Doktor UGM Bakal Diadili di Semarang

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Ilustrasi rekening bank.
Unik

Sindikat ‘Satgas Perampasan Aset’ Bobol Rekening Dorman Rp 204 Miliar

September 25, 2025
Unik

Tempat Makan Malam Paling Cozy di Solo, Dari Rasa Autentik Jawa hingga Sentuhan Italia yang Menggoda

Mei 6, 2025
Ilustrasi embun es atau embun upas yang terjadi saat musim 'mbediding'.
Unik

Embun Es dari Dieng hingga Bromo, Fenomena Mbediding Diperkirakan hingga Agustus

Juli 13, 2025
Unik

Bukan Mistis: Tahi Lalat Bisa Kasih Kode, Ini 5 Penyakit yang Perlu Diwaspadai

Agustus 15, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: Kapan Maulid Nabi 2025? Simak Jadwal Versi Pemerintah, NU, dan Muhammadiyah
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?