Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Politrik
  • Hukum
  • Economics
  • Sport
    • Sepak Bola
  • Info Tetangga
  • Kepo
  • Rasan-Rasan
Reading: Doorstop Rapat Pemakzulan Bupati Pati Berujung Main Sikut, Wartawan Jadi Korban
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
© 2025 Bacaaja.co
Daerah

Doorstop Rapat Pemakzulan Bupati Pati Berujung Main Sikut, Wartawan Jadi Korban

Di Pati, dua wartawan mendapat kekerasan fisik dari oknum pengawal Ketua Dewan Pengawas RSUD Soewondo saat meliput rapat DPRD. Tindakan ini dikecam keras oleh IJTI, PWI, dan AJI yang menuntut penyelidikan polisi dan permintaan maaf, menegaskan bahwa kekerasan terhadap jurnalis melanggar hukum dan merusak kemerdekaan pers serta demokrasi.

baniabbasy
Last updated: September 4, 2025 7:43 pm
By baniabbasy
2 Min Read
Share
Wartawan di Pati berupaya melakukan wawancara dengan pihak yang dipanggil dalam Rapat Pansus Pemakzulan Bupati Pati Sudewo. Namun diperlakukan kasar oleh pengawal saksi yang tak lain Dewan Pengawas RSUD Suwondo.Foto: istimewa
Wartawan di Pati berupaya melakukan wawancara dengan pihak yang dipanggil dalam Rapat Pansus Pemakzulan Bupati Pati Sudewo. Namun diperlakukan kasar oleh pengawal saksi yang tak lain Dewan Pengawas RSUD Suwondo.Foto: istimewa
SHARE

BACAAJA, PATI– Jadi wartawan di Pati rupanya butuh nyali setara satpam konser. Kamis (4/9/2025), dua jurnalis yang lagi liputan di DPRD Pati malah dapat dorongan fisik dari oknum pengawal Ketua Dewan Pengawas (Dewas) RSUD Soewondo, Torang Manurung.

Satu wartawan sampai jatuh, satu lagi terdorong. Alih-alih dapat klarifikasi, yang didapat justru “pelajaran olahraga.”

Kronologinya, Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPRD sedang membahas isu pemakzulan Bupati Pati, Sudewo. Dewas RSUD Soewondo dipanggil untuk kasih keterangan soal kebijakan kontroversial, termasuk PHK massal 220 honorer.

Tapi belum rampung rapat, Torang Manurung malah walk out. Wartawan yang mau doorstop di pintu utama DPRD jadi sasaran emosi pengawalnya.

Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Muria Raya langsung angkat suara. Ketua IJTI, Iwhan Miftakhudin, mengutuk dan mengecam aksi kekerasan yang dilakukan oknum pengawal dewas RSUD Soewondo Pati kepada para jurnalis di wilayah Pati.

“Mendesak kepada aparat kepolisian wilayah Pati agar menyelidiki dan memeriksa oknum pengawal yang sudah melakukan aksi kekerasan terhadap jurnalis di Pati,” ucapnya.

IJTI juga mengingatkan, melakukan intimidasi, kekerasan atau menghalang-halangi kerja jurnalistik adalah tindakan pidana sebagaimana tertuang dalam UU Pers No 40 Tahun 1999.

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pati ikut mengecam. Ketua PWI Pati, Moch Noor Effendi, bilang, praktik kekerasan atas nama dan dalam bentuk apa pun tidak dibenarkan secara hukum.

Aksi oknum pengiring Ketua Dewas RSUD Soewondo Torang Manurung mencederai kemerdekaan pers. PWI menuntut permintaan maaf terbuka dari Torang dan pengawalnya. Kalau tidak, jalur hukum siap ditempuh.

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Semarang juga tidak tinggal diam. Ia mengutuk segala bentuk kekerasan terhadap jurnalis di DPRD Pati. “Tindakan itu tidak bisa ditoleransi karena melanggar hukum dan merusak prinsip demokrasi,” tegasnya.

Tiga organisasi ini kompak mengingatkan: wartawan itu kerja bawa pena dan kamera, bukan perisai. Kalau pejabat dan pengawalnya alergi ditanya, seharusnya cukup jawab normatif, bukannya malah bikin wartawan jatuh ke lantai. Demokrasi itu dijaga dengan argumen, bukan otot. *bae

You Might Also Like

Pelajar Juara Lomba Resensi Buku Koleksi Perpusda Banjarnegara Terima Penghargaan

Gubernur Luthfi Dinobatkan Sebagai Kepala Daerah Inspiratif

Polisi Bilang Ada 34 Korban Terkapar setelah Aksi Demo Tuntut Bupati Pati Sudewo Mundur

Bikin Status WA Aja Bisa Bikin Kamu Ditangkap, LBH Semarang Bilang Polisi Berlebihan

Pemprov Luncurin Aplikasi “Ayo Kerjo”, Cari Loker Jadi Gampang 24 Jam Nonstop

TAGGED:aksi demobacaajabacaaja.copengawal bupati pukul wartawan
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Perdana! Flight Internasional Kuala Lumpur-Semarang Ludes Terjual

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

Wartawan di Pati berupaya melakukan wawancara dengan pihak yang dipanggil dalam Rapat Pansus Pemakzulan Bupati Pati Sudewo. Namun diperlakukan kasar oleh pengawal saksi yang tak lain Dewan Pengawas RSUD Suwondo.Foto: istimewa

Doorstop Rapat Pemakzulan Bupati Pati Berujung Main Sikut, Wartawan Jadi Korban

Perdana! Flight Internasional Kuala Lumpur-Semarang Ludes Terjual

Usai Demo Rusuh, Gubernur Jateng Minta Bupati & Wali Kota Kebut Perbaikan

Semarang Ngebut Mau Bebas TBC 2028, Layanan Kesehatan Canggih Udah Nongol di Puskesmas

Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Aimah Nurul Anam dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI dengan BPKN. Dalam kesempatan ini, politisi PDI Perjuangan itu setuju adanya percepatan pembahasan RUU Perampasan Aset. Foto: dok/ist.

DPR Gaspol Sahkan RUU Perampasan Aset, Bekuk Mafia Ekonomi Tanpa Ganggu Konsumen!

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

BNN Jateng sosialisasi pencegahan peredaran narkotika di hadapan warga Perumahan Grand Tembalang Regency RT2/RW6, Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Minggu (24/8/2025) pagi.
Daerah

BNN Jateng Bilang Kehadiran Orangtua Kunci Cegah Anak-anak Terpapar Narkotika

Agustus 24, 2025
Kegiatan pelayanan perijinan (investasi) di PTSP Jawa Tengah tetap berjalan lancar dan kondusif, Rabu (3/9/2025), meskipun pasca-dilanda demo. Foto: Bae
DaerahEconomics

Investasi Jawa Tengah Tetap On Fire! Layanan Perizinan Jalan Terus Meski Demo Melanda

September 3, 2025
Petugas gabungan berupaya memadamkan api yang membakar sumur rakyat di Blora, Minggu (17/8/2025).
Daerah

Kebakaran Sumur Minyak Rakyat di Blora: 3 Orang Tewas, 50 KK Mengungsi

Agustus 18, 2025
Wisata

AHY & Ahmad Luthfi Ikut Cukur Rambut Gimbal, Dieng Culture Festival Bikin Wisatawan Terpukau

Agustus 25, 2025
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?