Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Unik
    • Kerjo Aneh-ANeh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: Banyak Kasus Keracunan MBG, BGN Santui Akui Gas Terus Kejar Target Kuantitas daripada Kualitas
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Info

Banyak Kasus Keracunan MBG, BGN Santui Akui Gas Terus Kejar Target Kuantitas daripada Kualitas

Kepala BGN akui, program MBG lebih mengutamakan kuantitas penerima manfaat daripada lebih dulu nyiapin SDM agar program ini berjalan baik. Serem ya!

R. Izra
Last updated: September 26, 2025 8:13 am
By R. Izra
2 Min Read
Share
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana.
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana.
SHARE

BACAAJA, JAKARTA – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) lagi-lagi bikin geger. Sudah ribuan anak keracunan MBG.

Banyak pihak udah teriak biar program ini di-pause dulu gara-gara kasus keracunan massal, tapi Badan Gizi Nasional (BGN) santai aja: gaspol terus!

Kepala BGN, Dadan Hindayana, mengakui ia lebih mengutamakan kuantitas daripada kualitas MBG.

Dadan bilang pemerintah emang lagi di persimpangan jalan: mau ngerapihin SDM biar programnya rapi, atau langsung tancap gas ngejar target penerima manfaat.

Jawabannya? Kejar target banyak-banyakin penerima manfaat dulu, bro.

“Utamanya adalah bagaimana target bisa dipenuhi,” kata Dadan, Senin (22/9).

Kasus keracunan masih wajar
Soal ribuan anak yang keracunan? Dadan ngaku tiap hari waswas sampai susah tidur. Tapi tenang, katanya, itu masih dalam ‘batas wajar’.

Dari 1 miliar porsi yang udah dimasak, yang bikin sakit ‘cuma’ 4.711 porsi. Ditambah beberapa kasus terbaru, mungkin jadi sekitar 6.000-an atau paling banteng 7.000-an porsi ya.

Jadi menurut dia, kasus keracunan masih dalam batas wajar.

Apalagi mayoritas anak-anak sih happy-happy aja sama program ini.

Fakta di lapangan makin serem
Masalahnya, data di lapangan makin serem: sejak Januari sampai 21 September 2025, udah ada 6.425 siswa yang jadi korban keracunan MBG.

Bahkan menurut catatan JPPI, tren keracunan naik gila-gilaan: Juli ada 342 korban, Agustus naik jadi 2.226, dan September udah tembus 3.145 orang.

Koordinator JPPI, Ubaid Matraji, nyelekit: “Presiden butuh berapa ribu lagi korban? Atau nunggu ada yang meninggal dulu baru programnya dihentikan?”

Meski dihujani kritik, BGN tetep pasang badan. Mereka janji bikin tim investigasi, nge-freeze dapur bermasalah, sampai buka kantor cabang di tiap kabupaten/kota tahun depan biar pengawasan lebih dekat.

Tapi buat sekarang? Fokusnya tetap satu: jangan sampai target penerima manfaat meleset.

Jadi jelas ya, di mata BGN, angka penerima manfaat kayaknya lebih penting daripada jaminan anak-anak nggak masuk IGD gara-gara makan siang gratis. (*)

You Might Also Like

224 Ribu Calon Siswa Lolos SPMB Jateng 2025

Kongres Terutup PDI Perjuangan 2025: Strategi atau Ketakutan?

BUMN Kompak! PLN IP & PGE Gaspol Kembangkan Energi Panas Bumi

Dari Reshuffle, Prabowo Mulai Lepas Bayang Jokowi, Siapa Masuk Siapa Tersingkir?

Jateng Siap Gebrak Fornas VIII, Bidik Kembali Juara Umum

TAGGED:batas wajarbgndadan hindayanaheadlinekeracunankeracunan massal mbgkeracunan MBGwajar
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article 17 KONI Dulongmas Kompak Dukung Sujarwanto Jadi Ketua KONI Jateng
Next Article Ilustrasi anggota Polri (polisi). Dobel Cuan! 4.351 Polisi Aktif Rangkap Jabatan, Dapat Fasilitas dan Gaji Ganda

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

KPK Bongkar Uang Percepatan Haji: Khalid Basalamah Disebut Paling Tahu

Ilustrasi anak-anak korban keracunan massal mendapat perawatan medis di fasilitas pelayanan kesehatan.

Benarkah Ada Solusi Keracunan MBG? Ribuan Dapur Tak Miliki Sertifikat Laik Higiene dan Sanitasi!! Ah Ngawur…

Empat Kapolda Diganti, Ada Apa Ini?

Ilustrasi anggota Polri (polisi).

Dobel Cuan! 4.351 Polisi Aktif Rangkap Jabatan, Dapat Fasilitas dan Gaji Ganda

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana.

Banyak Kasus Keracunan MBG, BGN Santui Akui Gas Terus Kejar Target Kuantitas daripada Kualitas

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Pendidikan

Undip Anggarkan Rp 11,9 Miliar Bangun Jogging Track

Juni 13, 2025
Menteri Keuangan Sri Mulyani. Kebijakan dan komentarnya bikin gaduh negeri ini. Terutama komentar soal guru yang menjadi beban negara. Foto: dok./humas Kemenkeu
Rasan-Rasan

Sri Mulyani: Pajak Itu Kayak Zakat, Guru Itu Beban? Publik: Lah, Serius Bu?

Agustus 19, 2025
Info

Agro Wisata Tambi Wonosobo Tembus 60 Besar Wonderful Indonesia Award 2025

September 22, 2025
Naufal Sebastian, perwakilan tim yang ditunjuk keluarga almarhum Iko untuk berbicara di media. (bae)
Daerah

Misteri Kematian Iko, Sempat Pamit Jemput Teman yang Ditahan Polda Jateng

September 2, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: Banyak Kasus Keracunan MBG, BGN Santui Akui Gas Terus Kejar Target Kuantitas daripada Kualitas
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?