Bacaaja.coBacaaja.coBacaaja.co
  • Info
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Olahraga
  • Unik
    • Kerjo Aneh-ANeh
    • Tips
    • Viral
  • Opini
  • Tumbuh
Reading: DPR Kawal Ketat Program MBG, Kasus Keracunan Jadi Alarm Serius
Bacaaja.coBacaaja.co
Follow US
  • Info
  • Unik
  • Opini
  • Tumbuh
© 2025 Bacaaja.co
Nasional

DPR Kawal Ketat Program MBG, Kasus Keracunan Jadi Alarm Serius

Kasus keracunan massal di Bandung Barat bikin DPR turun tangan serius mengawal Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Puan Maharani dan Sufmi Dasco Ahmad menegaskan evaluasi total harus dilakukan, mulai dari dapur produksi hingga distribusi, demi memastikan program ini benar-benar aman, tertata, dan bermanfaat bagi anak Indonesia.

baniabbasy
Last updated: September 25, 2025 5:48 pm
By baniabbasy
3 Min Read
Share
Ketua DPR RI Dr. HC. Puan Maharani bersama Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco, Saan Musthofa dan Cucun Ahmad Syamsurijal saat memberikan keterangan kepada awak media soal evaluasi MBG di Senayan Jakarta. Foto: dok.
Ketua DPR RI Dr. HC. Puan Maharani bersama Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco, Saan Musthofa dan Cucun Ahmad Syamsurijal saat memberikan keterangan kepada awak media soal evaluasi MBG di Senayan Jakarta. Foto: dok.
SHARE

BACAAJA, JAKARTA – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang awalnya digadang-gadang jadi game changer buat kualitas gizi anak Indonesia, malah bikin heboh setelah kasus keracunan massal muncul di sejumlah daerah. Ratusan siswa di Cipongkor, Bandung Barat, jadi korban terbaru. Publik pun mulai bertanya-tanya: apa yang salah dengan program sebesar ini?

Di tengah sorotan publik, pimpinan DPR turun tangan. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, memastikan komisi teknis di DPR bakal all out mengawal evaluasi MBG. “Komisi terkait sudah pasti mengikuti perkembangan kasus MBG. Perbaikan harus segera dilakukan supaya nggak ada lagi masalah serupa,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (25/9/2025).

Dasco menegaskan tujuan evaluasi ini simpel tapi krusial: memastikan program berjalan sesuai harapan, tertata rapi, dan nggak bikin masalah baru. Artinya, program yang seharusnya jadi solusi jangan sampai malah jadi sumber bencana.

Nada yang sama juga datang dari Ketua DPR RI, Puan Maharani. Sejak awal pekan ini, Puan sudah menekankan perlunya evaluasi total terhadap pelaksanaan MBG. Menurutnya, semua rantai penyediaan makanan harus diperiksa, mulai dari standar dapur, distribusi, sampai mekanisme pengawasan di sekolah penerima.

“Evaluasinya itu harus dilakukan total. Jangan saling menyalahkan, tapi cari akar masalahnya bareng-bareng biar nggak terulang lagi,” tegas Puan, Selasa (23/9/2025).

Puan menambahkan, DPR bakal serius menjalankan fungsi pengawasan, termasuk turun langsung ke dapur MBG dan sekolah penerima. Ia menegaskan, program ini bukan sekadar agenda politik, tapi investasi strategis untuk masa depan anak-anak Indonesia. “Keamanan dan kualitas gizi harus jadi prioritas. Fokus kita memperbaiki, bukan cari kambing hitam,” ujarnya.

Dua Dapur Langsung Ditutup

Kasus keracunan di Bandung Barat sendiri jadi wake-up call serius. Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S. Deyang, mengonfirmasi ada 687 korban, dengan 59 di antaranya harus mendapat perawatan. Dua dapur penyedia makanan langsung ditutup dan kepala penyedianya dinonaktifkan. “Kami nggak tinggal diam, evaluasi total langsung dilakukan,” kata Nanik.

Fakta bahwa ratusan anak bisa keracunan dalam program skala nasional jelas bikin masyarakat resah. Banyak pihak menilai lemahnya standar produksi dan distribusi makanan sebagai biang keroknya. Kalau nggak segera diperbaiki, kredibilitas program ini bisa hancur.

DPR menegaskan bakal mendorong perbaikan menyeluruh. Sinergi antara DPR, pemerintah pusat, daerah, dan penyedia makanan jadi kunci agar MBG bisa kembali dipercaya. Tujuan akhirnya jelas: anak-anak Indonesia dapat makanan sehat, aman, dan bergizi setiap hari tanpa drama keracunan massal.

Program MBG memang penting, tapi jangan sampai jadi “ritual administratif” yang sekadar formalitas. Keberhasilan program ini bukan di angka laporan, tapi di piring makan anak-anak yang benar-benar aman dan bergizi. Kalau gagal di situ, semua jargon hanya jadi omong kosong.(*)

 

You Might Also Like

JPPI: Anggaran Pendidikan Dipotong Demi MBG, “Pengkhianatan Konstitusi”

Prabowo Minta Bersabar Soal Menteri Polkam & Menpora, “Biar Kalian Ada Semangat!”

Puan Maharani Suarakan Perjuangan Royalti Lagu: Biar Musisi Gak Cuma Dapat Tepuk Tangan

Ekonom Senior Kelahiran Pati Kwik Kian Gie Wafat, Kader PDIP Pernah Jadi Penasihat Ekonomi Prabowo

Alwin Menang dari Mbak Ita di Sidang, Pialanya? Dikasih Hukuman Lebih Tinggi dari Istri

TAGGED:headlineKetua DPR RIMBG beracunpuan maharaniSufmi Dasco Ahmad
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp
Previous Article Tiket Kereta Flat Cuma Rp 80 Ribu, Buruan Cek Jadwal Flash Sale KAI!
Next Article Empat Pemuda Banyumas Diciduk Bawa Tembakau Sinte di Cilacap

Ikuti Kami

FacebookLike
InstagramFollow
TiktokFollow

Must Read

KPK Bongkar Uang Percepatan Haji: Khalid Basalamah Disebut Paling Tahu

Ilustrasi anak-anak korban keracunan massal mendapat perawatan medis di fasilitas pelayanan kesehatan.

Benarkah Ada Solusi Keracunan MBG? Ribuan Dapur Tak Miliki Sertifikat Laik Higiene dan Sanitasi!! Ah Ngawur…

Empat Kapolda Diganti, Ada Apa Ini?

Ilustrasi anggota Polri (polisi).

Dobel Cuan! 4.351 Polisi Aktif Rangkap Jabatan, Dapat Fasilitas dan Gaji Ganda

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana.

Banyak Kasus Keracunan MBG, BGN Santui Akui Gas Terus Kejar Target Kuantitas daripada Kualitas

- Advertisement -
Ad image

You Might Also Like

Ketua DPR RI Puan Maharani.
Nasional

Tutup Masa Sidang DPR, Puan: RAPBN Harus Efisien dan Manfaatnya Segera Dirasakan Rakyat

Juli 25, 2025
Hukum

Dari Salah Jalan ke Cinta Tanah Air, Napiter Cipinang Rayakan Kemerdekaan

Agustus 17, 2025
Merlion, ikon negara Singapura.
Tumbuh

Singapura Negara Terkaya Nomor 1 Dunia, Indonesia? Sama Malaysia Aja Kalah Jauh

September 23, 2025
Badan Legislasi DPR bareng Menteri Hukum dan PPUU DPD ngadain rapat buat evaluasi Prolegnas RUU Prioritas 2025. Dari 42 RUU, sudah banyak yang jalan, termasuk RUU seru soal industri, pekerja platform, dan perampasan aset. Foto: dok/ist.
Nasional

Baleg DPR Gas Pol Evaluasi Prolegnas 2025, RUU Perampasan Aset Masuk Prioritas

September 10, 2025
  • Kode Etik Jurnalis
  • Redaksi
  • Syarat Penggunaan (Term of Use)
  • Tentang Kami
  • Kaidah Mengirim Esai dan Opini
Reading: DPR Kawal Ketat Program MBG, Kasus Keracunan Jadi Alarm Serius
© Bacaaja.co 2025
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?